SMRC : Nana Suryana Tempati Posisi Tertinggi Dalam Survey Capai 58.9 Percen
Menurut hasil survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) nama Ketua DPC PDI Perjuangan, Nana Suryana masih teratas dibandingkan bakal calon lain yang disebut akan mengikuti kontestasi Pilkada 2024.
Survei yang dilaksanakan mulai pertengahan Juni sampai akhir Juni 2024 tersebut, menunjukan Nana Suryana menempati posisi tertinggi dari 10 nama bakal calon Wali Kota, yaitu 24,5 persen.
Ketika mengerucut menjadi 2 nama bakal calon, Nana pun masih berada di posisi teratas yaitu 58,9 persen, responden memilih Nana Suryana sebagai calon Wali Kota Banjar.
Menanggapi hasil survei tersebut, Nana Suryana menyatakan kegembiraannya, namun tidak akan terlena dengan hasil survei.
Pihaknya akan terus bergerak, sehingga cita-cita bisa terealisasikan.
" Kalau melihat hasil, Alhamdulillah. Namun kami tidak akan terlena dengan hasil survei. Kami meminta kepada seluruh jajaran kader di PDIP, jangan terlena oleh survei, kita tetap bergerak, kita tetap solid dan kompak, " ucapnya usai menerima kedatangan silaturahmi DPD Partai Golkar Kota Banjar di Kantor DPC PDIP Kota Banjar, Sabtu (29/6/2024).
Dalam simulasi di SMRC pun mengajak responden untuk memilih pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota.
Hal tersebut terlihat dari pertanyaan, Seandainya pemilihan langsung Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjar dilaksanakan sekarang ini, siapa yang akan Bapak/Ibu pilih diantara pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota berikut?
Terlihat dari hasil survei SMRC, Nana Suryana ketika dipasangkan dengan siapapun, menunjukan berada di posisi teratas.
Ketika pilihan hanya terdapat 2 pasangan calon, yaitu Nana Suryana & Dadang R Kalyubi, serta Pasangan Bambang Hidayah & Ahmad Dimyati, 57,9 persen responden memilih Nana Suryana berpasangan dengan Dadang R Kalyubi, sedangkan pasangan Bambang Hidayah & Ahmad Dimyati hanya meraih 22,3 persen, sisanya 19,8 persen menjawab tidak tahu/tidak menjawab.
Dari hasil survei SMRC diketahui, keunggulan Nana Suryana karena dinilai memiliki kualitas personal lebih positif dibanding kandidat bakal calon lain.
"Sekali lagi walaupun dengan kondisi prosentase yang cukup tinggi, kita akan bergerak bagaimana kemudian mencapai harapan yang tertinggi, supaya cita-cita terealisasikan, " pungkas Nana Suryana.tm