JABARCENNA.COM | Portal Berita Jabar Katanya


KUNINGAN | JABARCENNA.COM, - Kebaikan Tati (42) warga Desa Peusing Kecamatan Jalaksana Kabupaten Kuningan dalam merawat ratusan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di wilayah Kabupaten Kuningan nyatanya banyak di apresiasi oleh masyarakat.

Tati sebagaimana pekerja relawan dalam penanganan pasien ODGJ ini nyatanya telah cukup lama dilakukan dan sudah sepuluh tahun dirinya berkecimpung di dunia Orang Dengan Gangguan Jiwa.

Tidak sedikit pasien yang ditanganinya mengalami kesembuhan yang kembali kepada aktifitas dilingkungan masyarakatnya. Iya rela mengabdikan dirinya untuk berperan membantu masyarakat yang kesulitan dalam menyembuhkan pasien yang terkena gangguan jiwa dengan tanpa pamrih atau dia rela tidak di bayar. Menurutnya bahwa yang dilakukannya tersebut mempunyai rasa senang karena bisa membantu pasien di kalangan tidak mampu.

" Saya senang dan bahagia apabila pasien yang kita tangani sembuh, kami tidak menuntut apa apa kepada keluarga pasien , biarlah Allah SWT yang membalas dan Alhamdulillah disisi lain usaha saya semakin lancar, rejeki selalu ada, ini mungkin balasan Allah pada saya " ucapnya

Ia menjelaskan ada berbagai macam metode dalam menangani pasien ODGJ, tergantung dari penyebabnya,misalnya stres akibat ekonomi , stres akibat obat obatan ataupun stres akibat putus cinta , yang jelas kita harus sabar dan bisa masuk ke dunianya.

Masih menurut Tati, banyak suka duka dalam menangani pasien ODGJ, dukanya ketika sedang menangani pasien ODGJ akibat putus cinta, dirinya mengaku harus berperan sebagai pacar pasien, kemudian sukanya , kalau pasien yang saya tangani sembuh.

Salah satu pasien yang sedang ditangani saat ini adalah Heri Hendarsah (44) warga Ciasem Kelurahan Purwawinangun, Heri baru di jemput dari rumah sakit mitra Plumbon setelah mendapat perawatan di rumah sakit dan akan dilanjutkan perawatan oleh Tati di rumah pasien. (Iwan)


KUNINGAN | JABARCENNA.COM,- Sebanyak 166 Aparatus Sipil Negara (ASN) yang memasuki Purna Bhakti dikarenakan telah mencapai batas usia pensiun Terhitung Mulai Tanggal (TMT) 01 April sampai dengan 01 Juni 2024 hari ini menerima Surat Keputusan (SK) Pensiun yang diserahkan langsung oleh Penjabat (PJ) Bupati Kuningan, Dr. Drs. H. Raden Iip Hidajat M. Pd, di Graha Aula Sajati BKPSDM Kuningan, Kamis (29/02/2024).

Adapun 166 ASN tersebut terdiri dari Pejabat Eselon III dan IV, para Aparatur Pejabat Fungsional, Kepala UPTD hingga Camat.


Usai menyerahkan SK, Iip Hidajat mengatakan sangat mengapresiasi dan memberi penghargaan setinggi-tingginya kepada segenap ASN yang akan segera purnabhakti karena telah memberikan pengabdian selama 20 hingga 39 tahun.

“Berbagai keberhasilan pelayanan kepada masyarakat dan keberhasilan program pemerintah Daerah adalah karena langkah dan upaya Bapak/Ibu semua ketika bertugas memberikan yang terbaik kepada Negara” Kata Iip.

Iip menginisiasi pemberian SK Pensiun PNS yang beberapa waktu lagi akan TMT, karena tidak ingin ada keterlambatan dalam memberikan hak Pensiun kepada PNS.

“Kadang kadang SK Pensiun suka terlambat, yang berdampak pada pencairan pensiun yang mereka terima. Maka saya ingin ini tidak terjadi lagi, sehingga yang akan pensiun Juni pun sudah diterima SK Pensiun” tandas Iip.

Masih di katakan Iip Hidajat, bahwa setiap manusia, apapun penugasannya adalah terukur dengan waktu.

“Kita itu hidup terukur waktu, besok kita bertugas, besok kita pensiun dan besok kita meninggal. Dan sebelum semua itu terjadi kita harus memberikan yang terbaik untuk sesama sehingga memiliki kebermanfaatan. Semoga seluruh pekerjaan yang Bapak dan Ibu berikan kepada Negara adalah pekerjaan yang memiliki nilai ibadah”


Terakhir, Iip meminta kepada PNS yang akan segera penisun untuk terus memberikan sumbangsih agar bisa lebih aktif di masyarakat. Menurut Iip pengalaman yang telah diterima selama puluhan tahun hidup di pemerintahan dapat diaplikasikan ditengah-tengah kehidupan sosial.

Sebelumnya, Kepala Bidang Informasi Kepegawaian, Pengadaan, Pemberhentian dan Fasilitasi Profesi ASN BKPSDM Kuningan, Hartanto, SH MSi, menyampaikan bahwa penyelenggaraan kegiatan ini merupakan salah satu bentuk penghargaan pada Aparatur Sipil Negara yang akan memasuki Purna Bhakti. Tujuannya adalah untuk memberikan pelayanan terbaik sehingga diharapkan dapat mempermudah ASN dalam mengurus haknya setelah purna bhakti.

Selain penyerahan SK pensiun juga diberikan identitas kependudukan baru pergantian status kerja, yang diinisiasi oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Kuningan melalui program Pulpen PNS (Paket Untuk Layanan Pensiunan) Yaitu program layanan pensiunan PNS untuk TMT pensiun sehingga langsung memperoleh KK dan KTP dengan perubahan status pekerjaan menjadi pensiun. (Angga)


KUNINGAN | JABARCENNA.COM, - Biro Perjalanan Umroh Sinaya Tour & Travel Kuningan memberangkatkan 33 jemaah umroh menuju tanah suci.

Puluhan Jemaah Umroh Sinaya Tour & Travel tersebut diberangkatkan dari Kabupaten Kuningan menuju Jakarta dan beristirahat selama satu, dan lanjut keesokan harinya diberangkatkan langsung ke Saudi Arabia melalui Embarkasi Sukarno Hatta, Selasa (27/2/2024).

Sebelumnya para jamaah umroh tersebut telah mengikuti pembekalan dan arahan di Kantor Sinaya Tour & Travel jalan Veteran no 50 Kuningan guna kelancaran beribadah nanti.


"Alhamdulillah, hari ini kami bisa berangkatkan para jemaah umroh sebanyak 33 jemaah, Insya Allah kami Sinaya Tour & Travel akan terus mendampingi para jemaah sampai kepada proses ibadah nanti sampai dengan selesai," ucap Hj Euis

Kami khususnya Sinaya Tour & travel akan terus memberikan pelayanan yang maksimal terhadap masyarakat khususnya Kabupaten Kuningan yang ingin berumroh terutama akomodasi baik di Indonesia maupun di Arab Saudi.

Perlu di ketahui Sinaya Tour & Travel sendiri adalah biro jasa umroh dan travel yang ada di Kabupaten Kuningan, dan dalam pelayanan terhadap jamaah itu menjadi hal utama dan harus maksimal, tidak hanya itu dalam hal pembiayaan bisa Sinaya Tour & Travel memberikan biaya yang sangat terjangkau, tutur Hj Euis

"Intinya kami akan memberikan yang terbaik bagi para jamaah umroh", pungkasnya. (Iwan)


BANJAR | JABARCENNA.COM, - Penjabat Wali Kota Banjar, Dr. Hj. Ida Wahida Hidayati, S.E., S.H., M.Si., Menghadiri Baznas Award Kota Banjar 2024 bertempat di Taman Pusda’i Kota Banjar, Senin (26/02/2024).

Kegiatan ini dihadiri secara langsung oleh Wakil Ketua 3 Baznas Provinsi Jawa Barat, Perwakilan Forkopimda, Para Kepala Perangkat Daerah serta jajaran pengurus Baznas Kota Banjar.

Dalam kesempatan tersebut, dilakukan penyerahan 10 kategori penghargaan Baznas Award Kota Banjar tahun 2024, yaitu UPZ Dinas Instansi Pengumpulan ZIS Terbaik (Dinas Pendidikan dan Kebudayaan), Desa/Kelurahan dengan Pengumpulan Program infak Jumat Berkah terbaik (Kelurahan Situbatu), UPZ Sekolah Pengumpulan ZIS Terbaik (SMPN 1 Kota Banjar), UPZ Dinas Instansi Dengan Pelaporan Terbaik dan terapih (Dinas Kesehatan Kota Banjar), Muzakki perorangan teladan (Randi Randiansyah, Polres Banjar) Kepala Desa/Kelurahan Pendukung ZIS terbaik (Desa Cibeureum), UPZ DKM teladan pada Program Infak Jumat Barokah (DKM Al-Azis Banjarkolot), UPZ Desa Kelurahan dengan Pelaporan Infak Off Balance Sheet teraktif (Kelurahan Hegarsari), Program Pendayagunaan Santri entreupreuneur teraktif (Pondok Pesantren Bustanul Ulum) serta Pemerintah Desa Pelopor Program Desa Zakat di Kota Banjar (Desa Mekarharja).

Dalam arahanya, Pj. Wali Kota menuturkan bahwa Badan Amil Zakat (Baznas) merupakan badan resmi dan satu-satunya yang dibentuk oleh pemerintah berdasarkan keputusan Presiden RI Nomor 8 Tahun 2001 yang memiliki tugas dan fungsi menghimpun dan menyalurkan zakat, infaq dan shodaqoh (ZIS) pada tingkat nasional.


"Saya bersyujur Kota Banjar sudah terbentuk Baznas Kota Banjar lengkap dengan Kantor tersendiri yang telah banyak berkontribusi dalam pembangunan khususnya dalam menyalurkan pelayanan kepada 8 asnap sesuai ketentuan syariat Islam. Baznas bukan milik pribadi, kelompok, golongan ataupun partai politik. Baznas Juga tidak bisa digunakan sebagai alat kampanye, namun Baznas murni sebagai Badan pemungut, penglelola serta penyalur Zakat dari Umat." Ujarnya.

Pada kesempatan tersebut, Pj. Wali Kota juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh ASN yang telah rela gaji serta tunjanganya dipotong untuk membayar zakat dan disalurkan ke delapan asnap oleh Baznas Kota Banjar.

"Saya juga yakin bahwa sesungguhnya para Muzakki telah ikhlas mengeluarkan zakat, infak dan shodaqohnya kepada baznas Kota Banjar, akan tetapi dengan adanya baznas Award ini diharapkan akan memacu dan memotivasi masyarakat yang memiliki kemampuan secara finansial yang belum mengeluarkan kewajiban zakatnya untuk segera mengeluarkan zakatnya melalui baznas kota Banjar. "Pungkas Pj. Wali Kota Banjar.tm
Diberdayakan oleh Blogger.