JABARCENNA.COM | Portal Berita Jabar Katanya


BANJAR | JABARCENNA.COM,- Kapolres Banjar menjadi narasumber diacara Podchast Baceo (Berberbagi cerita dan Obrolan), yang diselenggarakan oleh Mojang Jajaka (Moka) Kota Banjar. (21/01/2023) Malam.

Dalam kegiatan tersebut dibawakan oleh host Ilham Nurhusain mojang jajaka 2022 dan Ariva Wijayanti mojang jajaka 2022.

Acara Podcast Baceo tersebut ditayangkan secara live pada media sosial Polres Banjar dan Mojang Jajaka Kota Banjar dengan tema Dinamika perubahan masyarakat paska pandemi, kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula lantai 2 Tantya Sudhirajati Polres Banjar.

Kapolres Banjar AKBP Bayu Catur Prabowo, S.H.,S.I.K.,M.M. Menjelaskan di masa-masa SMA aktif di organisasi Paskibra Sekolah dan berlanjut di Paskibraka Kabupaten Bandung, dalam semasa Sekolah aktif diorganisasi menjadi bekal dalam menejemen bekerja.

"Sebagai pemuda harus mempersiapkan diri ketika keluar sekolah harus mempersiapkan diri akan kemana ketika keluar, anak-anak muda dapat ikut organisasi di sekolah atau kegiatan olah raga" ucap Kapolres Banjar.

"Kompetisi sekarang sangat tinggi, mereka yang tidak mempersiapkan diri, setelah pandemi pemuda harus produktif.

Himbauan akan acara di keramaian, ini merupakan tantangan buat kita, pemerintah sendiri belum mencabut PPKM, pemerintah harus menaikan, prokes juga tetap kita jaga bersama" tuturnya.


Kapolres Banjar menambahkan pihaknya yakin masyarakat kita tidak ingin kembali ke 2 tahun ke belakang, termasuk Polri ketika akan melaksanakan kegiatan harus dilakukan antigen terlebih dahulu.

"Dampak pandemi kriminal di Polres Banjar ada yang mengalami peningkatan, di antaranya kekerasan terhadap anak dan perempuan, situasi dan kondisi masyarakat bergerak dinamis, untuk di Banjar sendiri tidak nada kenaikan yang signifikan, akan tetapi ada yang harus kita antisipasi" lanjut Kapolres Banjar.

"Kami sudah berkomunikasi dengan Walikota Banjar, karena tidak bisa berkerja sendiri semua harus terlibat dalam menjaga dari RT, RW, Kelurahan/Desa dan Kecamatan" ucapnya.

Tindak pidana pada dasarnya terjadi karena ada kesempatan dan peluang, maka dari itu kita harus waspada.

Antisipasi trend terakhir tentang Geng motor, ini merupakan fenomena baru di Banjar tentang geng motor, berawal ada kecelakaan meninggal dunia 2 orang, setelah dilakukan penyelidikan oleh kita ada sekelompok anak muda zigzag dijalan dengan membawa senjata tajam

Setelah diketahui bahwa anak muda tersebut konvoi dijalan untuk menciptakan rasa takut di jalanan.

"Kita sudah amankan 7 orang dan 2 orang lagi masih Daftar Pencarian Orang, Kita sangat sesalkan anak-anak muda dengan usia 15 tahun sampai 23 tahun, sebelum melakukan aksinya meminum minuman beralkohol" ungkap Kapolres Banjar.

Kapolres Banjar menyampaikan sesuai dengan perintah Bapak Kapolda Jabar akan menindak tegas pelaku-pelaku yang melakukan tindak pidana kejahatan jalanan.

"Kami menjamin keamanan Kota Banjar, untuk melakukan aktifitas, ucapan terimakasih kepada masyarakat atas dukunganya, sudah proaktif melaporkan via media sosial.

Dalam Pertanyaan dari live media sosial salah satu netijen dengan akun @Rahmanika, pengalaman suka duka selama menjabat Kapolres Banjar.

Kapolres Banjar menjawab yang saya dapatkan adalah suka tidak ada dukanya, yang saya rasakan bahwa masyarakat banjar guyub, situasi Kamtibmas nya aman, harapan kedepan Polisi kedepan yang diimplikasikan tindak pidana menurun.

@handi PDL, gimana sistem Etle di kota Banjar apakah efektif? Kapolres menjawab, sebelum saya jadi Kapolres Banjar kebetulan di direktorat lalulintas Polda jawa barat, kendala di Banjar ada beberapan kendaraan plat nomor tidak terdaftar, kendala ke 2 kendaraan yang melanggar dan setelah dikirimkan surat ternyata kendaraan sudah dijual ke tangan ke 2 dan ke 3.

Penegakan Etle sementara masih menggunakan HP dari anggota lalulintas di Lapangan masih uji coba, harapan kami masyarakat sadar akan tertib berlalulintas, tanpa adanya kehadiran Polisi tetap disiplin berlalu lintas.

@dimas, paska pandemi teman sekolah setelah diredam PKM daring, Kapolres menjawab, jaman saya dulu sekolah adalah tempat kita berapresiasi, masa masa sekolah masa paling indah, untuk menambah dan meningkatkan kompetensi, kita harus belajar disekolah harus ada yang mengajarkan yaitu guru.

Semua harus disiapkan di sekolah, ketika akan menuju kemana, kuliah, kerja atau ikut test masuk angkatan.

Bagaimana kita tetap menjaga kamtibmas dimasyarakat, perkembangan kamtibmas di masyarakat, tanggung jawab kita, semua steakholder, bapak presiden masyarakat jangan khawatir, di Indonesia inplasi masih 5%, di tahun 2023 menjelang tahun politik, perang ukraina belum selesai, kita harus menopang UMKM yang menopang perekonomian Indonesia.

Di tempat yang kegiatan podcast Kabid Pariwisata Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Banjar Ira Khaerunisa S.I.P., M.A.P. mengatakan kami mendukung kegiatan ini, dinas pemuda dan olahraga bidang pariwisata bahwa mojang jajaka sndiri yang berjalan membuat podchast Baceo,

"Harapan kami kegiatan ini dapat mengedukasi masyarakat Banjar, dalam menghadapi Dinamika masyarakat paska pandemik" ucapnya.

Kegiatan podchas Baceo didukung oleh T.O Ladid, Baliti, alas kayu, milidi, tutuk oncom instan, slopi kerupik singkong, mie iteung, kripas mamayu, teh Balitea, Rikrik kacang Bawang dan we Made Coffe.tema


BANJAR | JABARCENNA.COM,- Cara memelihara keamanan dan ketertiban wilayah hukum Banjar, Kapolres Banjar goesa bareng dengan sepeda Ontel.

Tema goess kali ini adalah Ngontel special moment, dengan pakaian pangsi/koko, tutup kepala iket/blangkon, Sabtu (21/01/2023)

Peserta goes Ngontel diikuti PJU dan staff Polres Banjar dan komunitas sepeda Ontel Banjar, dengan jumlah peserta 60 sepeda Ontel.

Route yang dilalui start dari Kantor Polres Banjar - MAKIN ( Majelis Agama Khong Hu Cu Indonesia) - Jalan Hamara efendi - simpang 4 jarum - jalan Hoegeng - Pahlawan, jalan Doboku - Jalan Siliwangi perbatasan - pulomajeti finish Polres Banjar.

Kapolres Banjar AKBP Bayu Catur Prabowo, S.H., S.I.K., M.M. mengatakan disamping sehat berolahraga sepeda Ngontel juga Polisi bisa berbaur dengan masyarakat Banjar untuk memelihara Kamtibmas.

"Kami akan terus melakukan kegiatan kegiatan positif dan menjaga stamina dan memelihara budaya tetap sehat salah satunya dengan goess seperti hari ini" ucapnya.


"Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada bapak Kapolres yang telah menginisiasi kegiatan yang sangat positif dan sehat ini" ucap H.Dudung ketua Kolari Kota Banjar.

"Harapan kami, kegiatan ini jangan berhenti akan tetapi berlanjut dengan kegiatan serupa yang lebih meriah lagi, terimakasih pak Kapolres" pungkasnya./Tema


JATENG | JABARCENNA.COM,- Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menutup kegiatan Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) Nahdlatul Ulama (NU) di Solo, Jawa Tengah (Jateng), Sabtu, 21 Januari 2023.

"Sore hari ini kita semua bisa berkumpul untuk melaksanakan kegiatan penutupan Porseni NU tingkat Nasional dengan tema 'Merawat Raga, Memperkuat Bangsa untuk Peradaban Dunia'," kata Sigit mengawali sambutannya.

Sigit menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh pemenang dari kegiatan tersebut. Namun, Sigit menekankan, yang paling terpenting dari Porseni NU tersebut adalah semangat menjaga Ukhuwah atau rasa persaudaraan sesama warga Nahdliyin dan seluruh masyarakat.

"Yang penting adalah bukan masalah menang dan kalah. Tapi bagaimana semua teman-teman, semua atlet yang ada datang kesini sambil silaturahmi dengan seluruh masyarakat. kita kemudian melaksanakan kegiatan bersama. Menang kalah urusan kedua. Tapi bagaimana menjaga kerukunan menjaga Ukhuwah, menjaga persatuan dan kesatuan itu nomor satu," ujar Sigit.

Sigit menjelaskan pentingnya menggelorakan pesan untuk menjaga Ukhuwah dan persatuan serta kesatuan Indonesia. Terutama kepada seluruh kader muda NU yang merupakan generasi penerus bangsa.

Lebih dalam, Sigit menyebut, saat ini Indonesia telah memasuki tahapan Pemilihan Umum (Pemilu) serentak tahun 2024. Sebab itu, diperlukan sinergitas dan semangat yang sama untuk tetap menjaga serta mempertahankan nilai persatuan dan kesatuan Indonesia.

"Dalam setiap kesempatan, selalu saya menyampaikan pesan untuk menjaga persatuan dan kesatuan. Karena memang hal yang utama dijaga oleh kader-kader Nahdliyin adalah yang namanya persatuan dan kesatuan, masalah menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia, maka kader NU, Nahdliyin selalu menjadi garda terdepan untuk hal tersebut," ucap Sigit disambut gemuruh tepuk tangan seluruh tamu undangan.

Sigit menegaskan, menjaga persatuan dan kesatuan NKRI merupakan tugas pokok dari TNI-Polri. Namun, semangat itu harus bersinergi dengan seluruh lapisan masyarakat termasuk seluruh warga Nahdliyin.

Apalagi, kata Sigit, seluruh warga Nahdlatul Ulama di seluruh Indonesia telah teruji dalam bersinergi maupun berdiri di garis terdepan dalam menjaga persatuan dan kesatuan NKRI dari segala bentuk ancaman maupun gangguan yang ada.

"TNI-Polri tentunya melaksanakan hal tersebut (menjaga persatuan-kesatuan) karena tugas pokok kita. Tetapi, Nahdliyin sudah teruji. Bahkan sebelum merdeka pun semangat cinta tanah air, telah digelorakan dengan semangat Hubbul Wathan Minal Iman, ini sudah jauh-jauh hari ada," tutur Sigit.

"Jadi bicara menjaga keutuhan NKRI, seluruh Nahdliyin tidak diragukan lagi. Kita harapkan kedepan terus kita jaga," tambah Sigit menekankan.


Disisi lain, Sigit juga mengingatkan kepada seluruh pemuda-pemudi NU untuk terus meningkatkan kualitas demi menjadi Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul, ketika Indonesia memasuki bonus demografi pada tahun 2030 - 2035.

Sigit berharap, generasi penerus NU memiliki kualitas SDM yang unggul demi mewujudkan visi Indonesia Emas di tahun 2045 mendatang. Sehingga terwujud estafet kepemimpinan Indonesia.

"Ini menjadi harapan kita semua. Adik-adik yang ada disini kedepan menjadi orang penting. Apakah itu di jajaran birokrat atau tetap membesarkan pesantren di dunia pendidikan. Ataukah di tempat lain. Yang jelas kita inginkan, kader disini tahun itu, menjadi orang hebat," tutup Sigit./TM


BANJAR | JABARCENNA.COM,- Satuan Binmas Polres Banjar melaksanakan silaturahmi sekaligus pengecekan dan pengontrolan MAKIN ( Majelis Agama Khong Hu Cu Indonesia) dalam rangka Hari Raya Tahun Baru Imlek 2574 Kongzili - 2023 Tingkat Polres Kota Banjar, Sabtu (21/01/2023).

Dalam kesempatan tersebut Ps Kasat Binmas Polres Banjar Iptu M Atang Efendi menyampaikan kegiatan silaturahmi yang dilakukan Anggota Sat Binmas Polres merupakan salah satu bentuk sinergitas tokoh agama di Kota Banjar, dan juga koordinasi dengan Lintas Agama Kota Banjar.


"Tentunya pengecekan dan pengontrolan MAKIN ini sebagai bentuk Harkamtibmas menjelang persiapan Hari Raya Tahun Baru Imlek 2574 Kongzili.Dan nantinya semua kegiatan bisa berjalan dengan aman dan kondusif, sehingga umat Buddha saat melaksanakan Ibadah merasa aman dan nyaman, " ucap Kasat.

Kasat Binmas Polres Banjar pun berharap, agar bersama-sama menciptakan kerukunan dan toleransi antar umat beragama.

Harapan yang sama disampaikan Kapolres Banjar AKBP Bayu Catur Prabowo,S.H, S.I.K,M.M melalui Ps Kasubsi Penmas Humas Polres Banjar Aipda Nandi Darmawan,S.H. Kehadiran Polisi dalam sebuah kegiatan untuk memberikan rasa aman dan di Kegiatan keagamaan Imlek 2023 pun kami menjamin keamanan pelaksanaanya nanti.


"Dengan adanya Polri di setiap kegiatan keagamaan, melalui silaturahmi dan bertemu langsung dengan tokoh-tokoh agama, bisa meningkatkan rasa toleransi antar umat beragama. Dan ini menunjang kondusifitas di lingkungan tersebut," ucap Nandi./Tema
Diberdayakan oleh Blogger.