JABARCENNA.COM | Portal Berita Jabar Katanya


CIAMIS | JABARCENNA.COM,- Hujan deras disertai angin dan petir, melanda wilayah Kecamatan Pamarican, pada Kamis (15/12/2022) sekitar pukul 16.00 WIB.

Akibatnya sebuah pohon waru tumbang, hingga menimpa bagian dapur rumah Yatno (55), salah seorang warga di Dusun Sidaharja, RT 13, RW 03, Desa Sidaharja, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.

Beruntung dalam peristiwa tersebut tidak sampai menimbulkan korban jiwa, dan luka-luka.


Hanya saja Pemilik rumah mengalami kerugian material ditaksir mencapai Rp. 10 juta rupiah.

Relawan Tagana Kabupaten Ciamis, bersama Relawan Ciamis Selatan (RCS), yang datang ke lokasi, langsung melakukan evakuasi pohon waru yang menimpa dapur rumah milik Yatno.

‘’Alhamdulilah proses evakuasi pohon waru yang menimpa dapur rumah milik Yatno, cepat selesai dilakukan. Pasalnya dalam proses evakuasi, Relawan Tagana Kabupaten Ciamis, dibantu Pemerintah Kecamatan Pamarican, Pemdes Sidaharja, Anggota Polsek Pamarican, Babinsa, Babinmas, Anggota RAPI, Relawan MDMC, GSR, Relawan RCS, Relawan Kalakay Rescue, dan warga masyarakat, mengerjakannya secara gotong royong"ungkap Baehaki Efendi, Anggota FK Tagana Kabupaten Ciamis, yang juga sebagai Koordinator Relawan Ciamis Selatan.


Beki, sapaan akrabnya menambahkan untuk penanganan selanjutnya pihaknya akan berkoordinasi, dan melaporkan kejadian tersebut kepada BPBD Kabupaten Ciamis, dan Dinas Sosial Kabupaten Ciamis.

Beki, menghimbau kepada warga masyarakat di wilayah Kecamatan Pamarican, untuk selalu mewaspadai kondisi cuaca ekstrem yang sering terjadi belakangan ini. Dan berpesan kepada warga masyarakat agar tidak sungkan-sungkan menebang pohon yang ada disekitar rumah, yang dianggap membahayakan dan rawan roboh. Tandasnya./Tema


KUNINGAN | JABARCENNA.COM,- Bertempat di Gedung Graha Sajati BKPSDM Kabupaten Kuningan, Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan Fungsional berlangsung lancar.

Pelaksanaan kegiatan Pelantikan Jabatan Fungsional di Lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan tersebut dilaksanakan sebagaimana mengacu kepada Dasar Hukum Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara.

Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil sebagai mana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2020; bahwa setiap Pegawai Negeri Sipil yang diangkat menjadi Pejabat Fungsional wajib dilantik dan diambil sumpah/janji menurut agama atau kepercayaannya Kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Reformasi Birokrasi Nomor 13 Tahun 2019 Tentang Pengusulan, Penetapan, Dan Pembinaan Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil, dan Peraturan Badan Kepegawaian Negara Nomor 11 Tahun 2022 tentang Pedoman Teknis Pembinaan Kepegawaian Jabatan Fungsional.

"Ada sebanyak 272 pejabat fungsional yang diambil sumpah, sekaligus dilantik resmi oleh Bupati Kuningan H Acep Purnama," Ucap Kepala Bidang Mutasi dan Pengembangan Karir, Syaepul Bahri SE kepada Jabarcenna.com, Kamis, 15 Desember 2022.


Disampaikannya, Mereka terdiri dari 53 orang hasil pengangkatan pertama sesuai Peraturan BKN No 11 Tahun 2022. Dimana calon PNS setelah diangkat sebagai PNS paling lama 1 tahun harus diangkat dalam jabatan fungsional dengan angka kredit ditetapkan sebesar nol. Terkecuali untuk pengangkatan pertama guru terlebih dahulu harus memiliki sertifikat pendidik.

Kemudian 214 orang yang diangkat dari terpenuhinya angka kredit kumulatif dan persyaratan lain untuk kenaikan jabatan setingkat lebih tinggi dan salah satu syarat untuk kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi.

Terakhir 5 orang diangkat melalui perpindahan terlebih dahulu harus mengikuti dan lulus uji kompetensi teknis, kompetensi manajerial, dan kompetensi sosial kultural sesuai standar kompetensi yang telah disusun oleh instansi pembina, terangnya

Sementara dalam sambutan Bupati Kuningan H Acep Purnama, pihaknya menegaskan bahwa jabatan fungsional merupakan jabatan strategis, karena jenjang karier pejabat fungsional terbuka luas. Jabatan fungsional berbeda dengan jabatan struktural. Jabatan ini melekat pada profesi, bersifat mandiri dan terukur dengan melakukan penghitungan dan akumulasi setiap butir-butir kegiatan dalam bentuk angka kredit.

“Kenaikan jabatan juga tidak tergantung pada masa kerja tapi menitikberatkan pada angka kredit yang dikumpulkan. Sehingga kenaikan pangkat pejabat fungsional bisa lebih cepat dari pejabat struktural,” jelas bupati. (Dedi/Iwn)


BANJAR | JABARCENNA.COM,- Puncak Dirgahayu Dharma Wanita Persatuan ke 23, Dilaksanakan di Aula Somahna Bagja Dibuana Sekda kota Banjar,Rabu 14/12-22.

Perayaan Puncak Dirgahayu Dharma Wanita Persatuan mengusung tema " Membangun Perempuan Cerdas untuk Memperkuat Ketahanan Keluarga di Era Digital".

Hadir dalam kegiatan Sekda kota Banjar H.Ade Setiana, Kemendag kota Banjar,Ibu Elis Kalyubi, Ketua PKK kota Banjar Ibu Elis Nana Suryana, Ketua DWP kota Banjar, Ketua DWP Bataliyon Raider 323/BP,Ketua DWP Polres Banjar.

Di sela-sela acara berlangsung DWP kota Banjar menggalang donasi untuk saudara kita yang terdampak musibah Gempa di Cianjur.dengan dana terkumpul sebesar Rp 1,300.000.dan diberikan langsung ke pengelola bantuan kota Banjar Jaber dan BPBD kota Banjar.

Dalam kegiatan tersebut juga disertai dengan pameran-pameran produk hasil karya dari anggota Dharma Wanita Persatuan Kota Banjar.

Sekretaris Daerah Kota Banjar, Ade Setiana yang menghadiri acara tersebut menyampaikan ucapan selamat Ulang Tahun untuk seluruh anggota Dharma Wanita Persatuan Kota Banjar.

"Ulang tahun Dharma Wanita Persatuan ke-23, di usia yang semakin matang. Maka ini sebuah tantangan dan harapan bagi para pengurusnya untuk mengikuti kematangan organisasi, " ucapnya.

Ade berharap, di usia Dharma Wanita Persatuan ke 23 ini, diharapkan lebih banyak memberikan kontribusi yang sangat berarti baik kehidupan di rumah tangganya, maupun kehidupan dalam pelaksanaan dinas di lingkup perangkat dinas masing-masing. Dan umunya kehidupan dalam bermasyarakat dan bernegara.

" Selalu jaga kekompakan, kebersamaan dan jadilah ibu-ibu yang cerdas di era digital, " harapnya./Tema






BANJAR | JABARCENNA.COM,- Bhabinkamtibmas Desa Sukamukti Polsek Pataruman Polres Banjar Polda Jawa barat melaksanakan Sosialisasi dan Binluh kepada anggota Karang taruna di Desa Sukamukti, bertempat di GOR Desa Sukamukti Dusun Girimukti Rt 01 Rw 07 Desa Sukamukti Kecamatan Pataruman Kota Banjar, Kamis (14/12/2022).

Dalam kesempatan tersebut Bhabinkamtibmas Desa Sukamukti Bripka Asep Mulyadi bersama Sat Binmas Polres Banjar memberikan pembinaan kepada Karang taruna.

Tentunya kegiatan pembinaan Karang taruna tersebut dengan tujuan membangkitkan potensi pemuda agar Karang taruna berfungsi sesuai yang diharapkan, yaitu untuk ikut serta membangun dan memajukan desa.

Seperti disampaikan Kapolsek Pataruman AKP Hadi Winarso,S.Sos,M.H, " Dengan diberikannya pembinaan, kita berharap agar Karang taruna mempunyai semangat yang tinggi, untuk meningkatkan kesuksesan bangsa di masa yang akan datang, serta mampu bersaing disetiap kegiatan kemasyarakatan, demi kemajuan desa, " ucap Kapolsek.

Hal senada disampaikan oleh Kapolres Banjar AKBP Bayu Catur Prabowo,S.H., S.I.K., M.M. melalui Ps Kasubsi Penmas Humas Polres Banjar Aipda Nandi Darmawan,S.H, pada masa ini, peran Karangtaruna sangat strategis terutama dalam mendukung Polri di desa, dimana Karangtaruna menjadi bagian dari mitra Polri dalam memantau perkembangan di wilayahnya.

“Kami harap Karang taruna dapat mewujudkan perkembangan kesadaran dan tanggung jawab sosial setiap generasi muda, dalam mencegah, menangkal, menanggulangi dan mengantisipasi berbagai masalah di wilayah," ucap Nandi./Tema
Diberdayakan oleh Blogger.