JABARCENNA.COM | Portal Berita Jabar Katanya


JABARCENNA.COM | BANJAR,- Program Jebol (Jemput Bola) bagi warga yang belum divaksin kembali dilaksanakan di Wilayah Kecamatan Langensari. Tim vaksin mendatangi rumah warga yang belum divaksin. program Jebol dilaksankan di wilayah Dusun Suka nagara RT 09 RW 02 Desa Waringinsari Kecamatan Langensari.

Wali Kota Banjar ade uu sukaesih bersama kepala OPD mendampingi tim vaksin dari puskesmas Langensari mendatangai rumah warga yang belum divaksin untuk ikut divaksin. Berdasar data dari Dinas Kesehatan Kota Banjar , Capaian Vaksin Dosis Pertama di Desa Warunginsari sebesar 29,1% dan dosis kedua baru sebesar 14,8%.

dengan Jebol, capain vaksin di Wilayah Waringinsari akan meningkat.

"Banyak warga yang masih enggan divaksin, dengan program ini, target Vaksin kita akan segera tercapai. Kita datangi door too door warga yang belum divaksin. Vaksin berguna untuk melindungi diri sendiri dan orang lain (8/9/21).

program Vaksinasi bertujuan untuk membantu pemerintah dalam upaya percepatan penanganan covid-19 di Indonesia. Jika Herd immunity telah tercapai, maka kekebalan masyakat akan semakin kuat melawan covid19.

"Data menunjukan 92% kasus covid19 mengenai warga yang belum divaksin. Untuk itu saya mewajibkan kepada seluruh masyarakat untuk ikut divaksin"tegas wali Kota./Tema


JABARCENNA.COM | BANJAR,- Lapas kelas llB kota Banjar melaksanakan operasi ke tiap-tiap kamar yang berada di blok di dalam Lapas kota Banjar, Rabu (8/9-21).

Menyusul kebakaran di Lapas I Tangerang, petugas Lapas Kota Banjar, menggelar operasi di blok sel tahanan. Tidak terkecuali seluruh ruangan di 4 blok sel tahanan digeledah petugas secara ketat.

Dalam penggeledahan ini, petugas menemukan banyak perangkat elektronik seperti alat pengisi daya ponsel milik napi yang disembunyikan di antara tumpukan pakaian, lemari, dan di bawah kasur.

"Sebenarnya kegiatan ini rutin kami lakukan untuk mengantisipasi terjadinya hal yang tidak diinginkan," jelas kepala Lapas Kelas IIB Kota Banjar, Muhammad Maulana.


Seluruh perangkat elektronik yang ditemukan petugas tersebut, langsung diamankan untuk selanjutnya dimusnahkan. Sementara warga binaan Lapas yang terbukti memiliki barang yang tidak layak digunakan di dalam Lapas, diberi teguran keras dan hilang hak remisi.

Selain perangkat elektronik, petugas juga menemukan senjata tajam seperti pisau dan sendok yang sudah dimodifikasi.

Selain penggeledahan ruangan sel, petugas juga memeriksa perlengkapan pendukung pemadam kebakaran. Sejumlah tabung APAR (Alat Pemadam Api Ringan) dinyatakan masih berfungsi dan layak digunakan. Jalur evakuasi termasuk jalur air juga masih maksimal digunakan.

"Semua alat pendukung pemadam kebakaran yang ada di Lapas Banjar masih berfungsi dan siap dipakai," tambah Maulana.

Rencananya, Lapas Banjar akan menggelar simulasi kebakaran untuk meningkatkan kesiapsiagaan kepada petugas dalam berbagai kondisi./Tema


JABARCENNA.COM | SUKABUMI,- Desa Pasirhalang mengadakan pelatihan Membatik bekerjasama dengan UPTD Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Sukabumi pada hari Rabu (8/9/2021) bertempat di Aula Desa Pasirhalang Kecamatan Sukaraja.

Ketua kelompok Batik Al-Safa Desa Pasirhalang Hj. Herti Suhertika mengungkapkan, ini adalah program pelatihan berbasis kompetensi yang bekerjasama dengan UPTD BLK kabupaten Sukabumi dengan jumlah peserta yang mengikuti pelatihan ini sebayak 16 orang terdiri dari Karang Taruna, warga Umum, dan perwakilan dari PKK, dan Posyandu.


Untuk waktu pelatihannya itu selama 22 hari tentang Teori, Praktek dan Kewirausahaan yang diberikan kepada para peserta, kalau untuk prakteknya itu nanti di rumah Batik.

Untuk materinya itu mulai dari membuat motif Batik, memperkenalkan motif Batik-batik Nusantara kemudian memperkenalkan alat-alat membatik lalu memperkenalkan ilmu membatik, mulai dari Ngelowong, Nembok, Ngeblat dan Nerusi serta bagaimana caranya membuang sasa malam dan semuanya itu disampaikan.

Dan kita pun menyiapkan 3 modul diantaranya modul informasi, modul kerja dan modul penilaian.

Harapan saya khususnya untuk Desa Pasirhalang saya bisa mewujudkan kampung Batik karena ini sebagian besar juga ada beberapa orang pesertanya yang saya ambil dari kampung Tugu karena itulah nanti harapan saya di sana menjadi kampung Batik, InsyaAllah menjadi Sentral Batik Sukabumi suatu hari nanti. Pungkasnya

Suhendi


JABARCENNA.COM | SUKABUMI,- Vaksinasi bagi warga Desa Cikujang Kecamatan Gunung guruh diadakan di Aula Desa Cikujang pada hari senin tanggal 6/9/2021 sebanyak 250 warga antusias sekali untuk datang ke Desa Cikujang mengikuti Vaksinasi tersebut, diantaranya Vaksin Dosis 1 dan Dosis 2.

Kepala Desa Cikujang Heni Mulyani mengatakan, hari ini sebanyak 250 orang yang mengikuti vaksinasi Dosis 1 Dan 2 semoga Desa Cikujang diberkahkan oleh Allah SWT. Jadi intinya untuk warga Desa Cikujang yang sudah divaksin sekitar 70% masyarakat desa Cikujang, hanya tinggal 30% lagi ditambah sekarang jadi sekitar 80%

InsyaAllah kedepannya di bulan ini semoga ada vaksin tambahan jadi bisa tuntas semua beres vaksin Desa Cikujang.

Kalo untuk tenaga medisnya itu dari puskesmas gunungguruh dan tim sebanyak 15 orang dan dibantu dukungan dari sbk., Kapolsek, Danramil, semua pemuda karang taruna,BPD Desa juga.

Alhamdulillah mendukung sekali kengiatan vaksin pada hari ini. Harapan kedepannya semoga pada sehat saja panjang umur, apa yang telah diajukan terutama program semoga cepat apalagi tentang jalan Kabupaten. Pungkasnya
Diberdayakan oleh Blogger.