JABARCENNA.COM | Portal Berita Jabar Katanya


JABARCENNA.COM | BANJAR,- Launching Program bantuan sosial jaring pengaman sosial (JPS) bagi masyarakat yang terdampak Pandemik Covid-19 tahun 2021 yang dilaksanakan di Pendopo kota Banjar, Selasa (7/9/2021).

Hadir dalam kegiatan Launching Walikota Banjar Hj Ade Uu Sukaesih, Wakil Walikota Banjar H Nana Suryana, Kapolres Banjar AKBP Ardiyaningsi, Sekda kota Banjar Ade Setiana, Perwakilan dari Kajari kota Banjar.

"Terimakasih kepada seluruh komponen, kita harus bersama-sama menangani wabah pandemi ini" ucap Walikota Banjar

Percepatan vaksin menjadi salah satu jalan menekan penyebaran Covid-19, Kota Banjar sudah hampir 48 persen di vaksin.

Vaksin adalah ikhtiar kita menekan angka penyebaran covid-19 dan bantuan sosial merupakan perlindungan sosial.

Yang jelas bagaimana Pemerintah bisa melindungi masyarakat. Jangan sampai ada yang kelaparan, apapun bentuknya yang kita terima adalah bentuk ikhtiar kita semua, semua bersama-sama memberikan perhatian untuk kita semua baik dari kategori rentan terdampak dan yang belum atau tidak menerima bantuan sosial pemerintah ini menjadi perhatian kita semua terutama pemerintah.

Ini virus kemiskinan, "Ayo kita sabar menghadami ini" kata walikota

Jumlah penerima JPS terdampak Covid-19 ada 5150 keluarga dengan indeks 100 ribu per-keluarga. Memang tidak seberapa tetapi harus kita syukuri, ucapnya

Adapun ketentuan penerima bantuannya itu harus mempunyai bukti telah divaksin, apabila tidak memiliki harus disertakan surat keterangan tidak bisa di vaksin. Dan bagi yang menolak akan diminta untuk membuat berita acara dan kemudian diganti kepada penerima lain.

Vaksin adalah suatu kewajiban kita, di bulan Desember mudah-mudahan 70 persen bisa terlampaui. Sehingga bisa seperti wabah epidemi, Diare, DBD dan sebagainya.

"Stop mengeluh, apa yang bisa kita perbuat. Sama sama bangkit dan tangguh", ucapnya

Ekonomi naik 1,4 persen. Tidak defisit 5-6 persen, Naik dari pertanian 24 persen. Pertanian insya allah menjanjikan, bila ada yang belum kebagian atau kelaparan tolong sampaikan ke Pemerintah. Insya allah tidak akan ada apabila kita sama-sama. Bersatu itu akan mempermudah. Jelasnya./Tema






JABARCENNA.COM | BANJAR,- Pemberlakuan pertemuan tatap muka (PTM) dalam kegiatan belajar mengajar, Satuan Lalu Lintas Polres Banjar sampaikan penyuluhan dan pembinaan terhadap siswa-siswa SMKN 2 Kota Banjar, Senin (06/09).

Kegiatan penyuluhan yang dipimpin langsung oleh Kasat Lantas Polres Banjar AKP Purwadi, M.A.P. dengan diikuti oleh Perwira dan Personel Kamsel Sat Lantas Polres Banjar tersebut menyampaikan terkait tertib berlalu lintas dan penerapan protokol kesehatan.

Materi yang diberikan oleh Kanit Kamsel Sat Lantas yaitu tentang tata cara beralu lintas yang baik dan benar meliputi Penggunaan Helm, Helm sangatlah penting dikarenakan untuk melindungi kepala yang diketahui kepala adalah daerah organ tubuh yang sensitif terhadap benturan dan penggunaannya harus benar yaitu dengan cara meng Klik tali nya agar tidak terlepas baik pada saat berkendara maupun pada saat terjadinya kecelakaan.

Knalpot Kendaraan, Untuk spesifikasi semua kendaraan sudah ditentukan oleh semua pabrik sehingga apabila di rubah dengan suara yang begitu keras tentunya akan menjadi permasalahan bersama di jalan raya, selain memicu pengendara sepeda motor untuk lebih termotivasi untuk melaju dalam kecepatan tinggi hal tersebut juga dapat menyebabkan tidak terwujudnya kamseltibcar (Keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran) lantas.

Penggunaan HP pada saat berkendara sangatlah mengganggu konsentrasi pengendara maupun pengemudi sehingga dapat menimbulkan kecelakaan lalu lintas terjadi.

Menghimbau kepada Guru dan Siswa/Siswi di SMK Negeri 2 Banjar agar tetap melaksanakan Protokol kesehatan dan tidak lupa untuk patuhi 5 M Memakai Masker, Menjaga Jarak, Mencuci Tangan Dengan Air Yang Mengalir, Menghindari Kerumunan, dan Mengurangi Mobilitas).

Terpisah Kapolres Banjar AKBP Ardiyaningsih, S.I.K.,M.Si. melalui Kasi Humas Polres Banjar Bripka Nandi Darmawan, S.H. mengatakan kegiatan penyuluhan oleh Sat Lantas Polres Banjar kepada para siswa-siswi SMKN 2 Banjar tersebut dapat dijadikan contoh untuk sekolah lain, demi kebaikan dan keselamatan bersama dalam berlalu lintas.

"Ke depan secara berkala, personel Sat Lantas mendatangi sekolah-sekolah dalam menyampaikan imbauan maupun penyuluhan kepada siswa-siswi terkait ketertiban dan keselamatan berlalu lintas dan penerapan protokol kesehatan" Ucap Kasi Humas Polres Banjar.

Dalam pelaksanaan penyuluhan tersebut tetap mematuhi protokol kesehatan./Tema


JABARCENNA.COM | SUKABUMI,- Bupati Sukabumi, H. Marwan Hamami bersama Wagub Jabar, H. Uu Ruzhanul Ulum mendampingi Kunjungan Kerja Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) H. Sandiaga Salahuddin Uno ke Desa Wisata Cisande, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi, Minggu (5/9/2021).

Kunker tersebut terkait penilaian Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021. Seperti diketahui Cisande, masuk ke dalam 50 besar Desa Indonesia Bangkit ADWI, yang merupakan program unggulan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

Bukti sejarah keberhasilan desa tersebut dibubuhkan dalam prasasti yang ditandatangani Sandiaga Salahuddin Uno.


Sebelum penandatanganan prasasti, Menparekraf bersama rombongan menyusuri setiap sudut area desa wisata, mulai dari hiburan marchingband opa-oma, Kolam ikan, kerajinan kuliner masyarakat, hingga bermain layangan bersama anak-anak. Dalam kesempatan tersebut Menparekraf memberikan sepasang domba untuk dikelola desa wisata.

Bang Sandi mengatakan, warga Kabupaten Sukabumi harus berbangga hati dengan pencapaian ini. Apalagi, dari 1.831 peserta, Desa Cisande ini masuk ke dalam 50 besar se- Indonesia.

Hal ini menurutnya, menjadi simbol kebangkitan pariwisata yang mampu menumbuhkan ekonomi Indonesia.

"Agro wisata di Cisande ini bisa menjadi sentra pariwisata, mendukung wilayah lain di Jabar dan Sukabumi untuk maju," ucapnya.

Apalagi, keberhasilan Desa Cisande merupakan hasil kekuatan dan kebersamaan masyarakatnya. Khususnya dalam pemenuhan tujuh kategori yang ditentukan juri.

Hal yang tidak kalah penting dilakukan saat ini, tambah Menteri, ialah penerapan protokol kesehatan. Oleh karena itu, tempat wisata harus memenuhi kriteria CHSE atau Cleanliness (Kebersihan), Health (Kesehatan), Safety (Keamanan), dan Environment Sustainability (Kelestarian Lingkungan).

Bupati Sukabumi H, Marwan Hamami mengaku bersyukur atas kepercayaan dan prestasi yang ditorehkan Desa Cisande. Keberhasilan ini menjadi spirit dalam memajukan pariwisata di Kabupaten Sukabumi.

Menurut H. Marwan, Kabupaten Sukabumi menyimpan berbagai potensi luar biasa. Baik dari sisi kekayaan alam maupun seni budaya. Pariwisata menjadi potensi dominan yang terus digenjot di Kabupaten Sukabumi.

"Maka dari itu, besar harapan kami adanya dorongan dari bapak Menteri. Khususnya dalam mengembangkan pariwisata di Kabupaten Sukabumi," pungkasnya.

.Suhendi


JABARCENNA.COM | SUKABUMI,- Cuaca cerah diwilayah Bogor seperti sedang menyambut kedatangan rombongan Dewan Pimpinan Pusat LBH.PMBI Yang di nahkodai Ketua umumnya Darman Sumantri, SE.,SH.,MH

Kedatangan rombongan DPP LBH PMBI tersebut dalam rangka penyerahan Surat keputusan resminya pembentukan Dewan pimpinan cabang untuk wilayah Kabupaten Garut.

Acara tersebut sengaja dipilih diwilayah Bogor untuk sekaligus mempertemukan DPC LBH PMBI Kabupaten Bogor yang sudah lebih dulu terbentuk dan diresmikan dengan DPC LBH PMBI Kabupaten Garut yang akan segera diresmikan.

Sudah tampak Ketua Umum DPP.LBH.PMBI Beserta Sekjen DPP LBH PMBI, ILHAM Fadillah Muttaqien, SH dan Staf DPP LBH PMBI, Noval SH, bersiap untuk menyerahkan Surat Keputusan/SK DPC LBH PMBI Kepada ketua DPC LBH PMBI yaitu C. Prasetya yang biasa dipanggil akrabnya Kang Sura.


Acara penyerahan SK DPC LBH PMBI Kabupaten Garut berlangsung dengan tertib dan lancar, Saat diwawancara awak media, Ketua DPC LBH PMBI Kabupaten Garut C.Prasetya atau Kang Sura mengatakan, Motivasi saya dengan adanya DPC.LBH.PMBI Diwilayah Kabupaten Garut adalah ingin masyarakat kalangan bawah tahu akan pentingnya memahami hukum. Kami sudah survei desa-desa di Kabupaten Garut, ternyata sangatlah penting adanya Lembaga Bantuan Hukum yang berpijak seutuhnya melayani dan mendampingi masyarakat, juga memberikan penyuluhan-penyuluhan secara langsung.

Dan Alhamdulillah kami beserta rekan-rekan dijajaran DPC LBH PMBI Kabupaten Garut mendapatkan restu dari Ayahanda Ketua umum DPP LBH PMBI yaitu Bapak Darman Sumantri, SE.,SH.,MH yang mana pada hari ini beliau resmi melantik dan mengesahkan berdirinya DPC LBH PMBI Kabupaten Garut. Saya selaku ketua DPC LBH PMBI Mengucapkan banyak terimakasih kepada Ayahanda ketua umum beserta jajarannya yang telah meresmikan DPC LBH PMBI Kabupaten Garut. Semoga dengan sudah hadirnya kami diKabupaten Garut disuatu wadah LBH ini akan semakin meningkatkan kesadaran Silih asah, Silih asih dan Silih asuh khususnya ditubuh DPC.LBH.PMBI dan umumnya dimasyarakat Kabupaten Garut agar tidak mudah terprovokasi disituasi dan kondisi apapun,Kita tetap harus berpegang teguh pada peraturan Lembaga dan Undang-undang NKRI. Pungkas Sura 


./Suhendi-Sri Nenkli.A
Diberdayakan oleh Blogger.