JABARCENNA.COM | Portal Berita Jabar Katanya

Warga Kawungsari saat menghadiri rapat di Desa Kawungsari

JABARCENNA.COM | KUNINGAN,- Rapat rencana pembagian kunci rumah relokasi dan pengundian nomor urut rumah yang berlokasi di Desa Sukarapih, Kecamatan Cibeurem, yang terdampak dari pembangunan Bendungan Kuningan tersebut belum ada keputusan.

Selasa 23 Juni 2021, Pihak Pemdes Kawungsari melaksanakan rapat sosialisasi pembagian kunci rumah terhadap warga terdampak bendungan cileweung. Namun dalam pelaksanaannya rapat tersebut harus ter-pending karena pihak Pemerintah Daerah tidak bisa hadir.

Dalam gelaran rapat yang sudah dihadiri oleh pihak warga terdampak dan pihak kepolisian yang juga sudah hadir disana, pihak Pemerintahan Desa Kawungsari hanya bisa menginformasikan kembali terkait rencana pembagian kunci rumah relokasi tersebut.

Dikatakan kepala Desa Kawungsari, Kusto, dalam acara tersebut mengatakan, Kami pihak Pemdes Kawungsari sebagai kepanjangan dari masyarakat, masih menunggu keputusan dari Pemerintah Daerah terkait kapan kita atau warga bisa menerima kunci rumah relokasi.

"sampai dengan hari ini kami belum bisa memberikan informasi kapan untuk pindah, karena ini wewenang sepenuhnya ada di Pemda, sebagaimana keinginan kami, ingin adanya informasi yang langsung diberikan oleh pihak Pemda kepada masyarakat," ucap Kusto, dihadapan warga Kawungsari, Selasa (22/6).

Dalam rapat tersebut, warga diminta untuk berkordinasi dengan pihak RT terkait pembagian nomor urut rumah.

"Silahkan warga berkordinasi dengan RT masing-masing terkait pembagian nomor rumahnya, nanti pihak RT masing-masing yang akan memberikan teknisnya, adapun kalau ada permasalahan di lapangan yang nantinya tidak menemui titik temu kemungkinan pihak RT akan berkordinasi kembali dengan pihak pemdes" terang Kusto

Sementara dikatakan Ulis, Terkait pemindahan rumah dan pembagian kunci sebenarnya itu kewenangannya ada di liding sektornya DPKPP. Itu akan dibagikan rumah menurut nomornya masing-masing, dan itu aturannya dari Pemda.

"Teknisnya setiap RT itu minimal 44 rumah, cara pembagiannya sendiri pihak pemdes akan membagikan sesuai draf yang tercatat sesuai SK nanti. Ujarnya

Ir. I. Putu Bagiasna, MT, Kadis DPKPP

Dilain tempat, dikatakan Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman Dan Pertanahan Kabupaten Kuningan, Ir. I. Putu Bagiasna, MT, saat ditemui di ruang kerjanya menjelaskan alasan ketidakhadiran dalam rapat tersebut adalah dikarenakan atas himbauan dari bapak Bupati untuk tidak dilakukannya dulu pembagian kunci tersebut dikarenakan Corona yang lagi meningkat di Kuningan.

"Saya sudah memberitahu bapak Bupati bahwa hari ini akan ada sosialisasi pembagian kunci, namun jawaban dari pak Bupati sendiri untuk dipending dulu, memang saya mengakui bahwa ini kesalahan pihak kami karena tidak bisa hadir di acara tersebut namun bukan atas dasar yang memang disengaja atau semata-mata gimana, tetapi ini murni Covid-19, ucapnya.

.Iwan


JABARCENNA.COM | BANJAR,- Selasa, 22 Juni 2021, Wali Kota Banjar, Dr. Hj. Ade Uu Sukaesih, M.Si., kembali melakukan monitoring Pelaksanaan Vaksin bagi Lansia dan Pra Lansia di Dua Kecamatan, Yaitu Kecamatan Banjar dan Kecamatan Pataruman.

Dua lokasi yang dikunjungi berada di wilayah kecamatan Banjar, berlokasi di Aula Kelurahan Situbatu dan Balai pertemuan Warga Dusun Cipariuk Desa Neglasari Kecamatan Banjar. Sedangkan untuk wilayah Pataruman berlokasi di Posyandu Cendrawasih 1 Dusun Sukamulya RT 06 RW 02 Desa Sukamukti dan Poskes Hegarsari RT 02 RW 19 Kelurahan Hegarsari Kecamatan Pataruman.

Dalam monitoring hari ini, turut mendampingi Tim Satuan Gugus Tugas Penanganan Covid19 Kota Banjar, Kepala Dinas Kesehatan, Kasatpol PP, Kadishub serta Kepala BPBD.

Monitoring seperti ini kerap dilakukan wali Kota untuk mengajak warga mau mengikuti vaksinasi. Wali Kota merasa prihatin, masih banyak warga yang enggan ikut divaksin dengan berbagai macan alasan. Untuk itu, diwilayah pangadegan, wali Kota mendatangi secara langsung rumah-rumah warga agar mau divaksin.

Wali Kota mengatakan, sebenarnya tidak ada alasan warga untuk menolak divaksin, vaksin itu aman dan telah dinyatakan halal oleh Majelis Ulama Indonesia. Namun pada kenyataanya ada sebagian warga yang menolak.

"Ini merupakan tantangan bagi pemerintah Kota untuk memberikan edukasi kepada warga tentang vaksinasi. Padahal vaksin adalah salah satu bentuk ikhtiar kita dalam upaya pencegahan penularan covid19. Mari kita sama-sama menjadi motor penggerak dalam pelaksanaan vaksin. Vaksin aman dan halal. Saya juga sudah divaksin sebanyak dua kali"jelasnya./Tema





JABARCENNA.COM | BANJAR,- Pelantikan dan Pengambilan Sumpah/Janji jabatan Pejabat Administrator dan Pejabat Pengawas di Lingkungan Pemerintah kota Banjar yang dilaksanakan di Aula Somahna Bagja di Buana Sekda kota Banjar, Senin 21/6/21.

Hadir dalam Pelantikan dan pengambilan Sumpah/Janji Walikota Banjar Hj Ade Uu Sukaesih yang sekaligus melantik dan mengambil sumpah/janji, Wakil Walikota Banjar H. Nana Suryana, Ketua DPRD kota Dadang R Kalyubi, Sekda kota Banjar H Ade Setiana, dan tamu undangan yang akan di lantik.

Sebanyak 16 yang dilantik jabatan Administrator dan 32 yang dilantik jabatan Pengawas.

Dalam sambutannya Walikota Banjar menyampaikan selamat dan suskes kepada para Pejabat yang telah dilantik dan diambil Sumpah/janji, semoga bisa bekerja sama dan mengikuti peraturan pemerintahan, dan juga bisa mengemban amanah dan tugas yang diberikan kepada bapak/ibu semuanya./Tema





JABARCENNA.COM | KUNINGAN,- Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat Dr. H. Adib, M.Ag melantik 210 pejabat eselon IV di lingkungan Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat, Jumat (18/6) di Aula Ussisa Al Maula Kanwil Kemenag Jawa Barat, Jl. Jend. Sudirman Bandung.

Selain untuk mengisi kekosongan jabatan, pelantikan eselon IV ini merupakan penyesuaian dengan struktur organisasi dan tata kerja yang diatur dalam Peraturan Menteri Agama Nomor 19 Tahun 2019 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Instansi Vertikal Kementerian Agama.

Pelantikan digelar secara langsung oleh Kakanwil, bagi pejabat eselon IV yang bertugas di Kanwil Kemenag Jabar dengan mematuhi protokol kesehatan. Sementera pejabat eselon IV yang bertugas di Kemenag Kab/Kota di seluruh Jawa Barat, mengikuti pelantikan secara virtual.

Dalam arahannya, Kakanwil Kemenag Jabar mengucapkan selamat kepada seluruh pejabat Eselon IV yang terlantik baik offline maupun virtual. Rotasi yang dilakukan, menurutnya adalah bagian dari rutinitas birokrasi untuk mempercepat pencapaian target program organisasi.

“Pertama saya ucapkan selamat bagi yang terlantik, amanah ini tidak hanya dipertanggungjawabkan kepada masyarakat, tetapi juga kepada Allah. Semoga dengan tanggung jawab yang baru ini, kita bisa sama-sama mewujudkan program organisasi, dalam hal ini Kementerian Agama, dan mewujudkan Indonesia Maju,” ungkapnya.

Lebih lanjut ia juga mengingatkan bahwa para pejabat eselon IV yang terlantik wajib menjujung tinggi 5 budaya kerja Kementerian Agama. Seluruh Pejabat di Kanwil Kemenag Jabar dalam menjalankan tugas dan fungsinya harus mengamalkan 5 nilai budaya kerja Kemenag, yaitu integritas, profesionalitas, inovasi, tanggung jawab, dan keteladanan.

“ASN Kemenag merupakan panutan bagi banyak orang, sehingga harus selalu memberikan teladan yang baik bagi sesama rekan kerja maupun masyarakat luas. ASN Kemenag itu seperti baju putih, noda sedikit akan terlihat. Maka tunjukan keteladanan kita dalam melaksanakan seluruh tugas,” tegasnya.

Sementara di lain tempat, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kuningan, H. Asep Hidayat turut hadir menjadi saksi pelantikan tersebut di Aula Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kuningan melalui sambungan virtual.

Adapun Pejabat Eselon IV di lingkungan Kementerian Agama Kabupaten Kuningan yang dilantik sebagai berikut:

1. Dr. H. Hamzah Rukmana, S.Ag., M.A. sebagai Kepala Subbagian Tata Usaha.

2. Dr. H. Muhamad Nurdin, S.Ag., M.Pd.I sebagai Kepala Seksi Pendidikan Madrasah.

3. Drs. H. Yasin, M.Pd.I sebagai Kepala Seksi Pendidikan Agama Islam.

4. H. Aminuddin, S.H.I sebagai Kepala Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren.

5. H. Ahmad Fauzi, S.Ag., M.Si sebagai Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam.

6. Drs. H. Sadudin, M.Pd Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umroh.

7. Lusi Apriani, S.Kom., M.Si sebagai Penyelenggara Zakat dan Wakaf. 

Sedangkan Drs. H. Rokhidin, M.Ag yang sebelumnya sebagai Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kementerian Agama Kabupaten Kuningan menjadi Kepala Seksi Pendidikan Agama Islam Kementerian Agama Kota Cirebon.

"Selamat dan sukses kepada para eselon IV yang telah dilantik khususnya lingkup Kementerian Agama Kabupaten Kuningan, semoga tetap amanah dan Istiqomah" ucap Kepala Kemenag Kuningan H. Asep Hidayat.


./Iwan
Diberdayakan oleh Blogger.