JABARCENNA.COM | Portal Berita Jabar Katanya


JABARCENNA.COM | BANJAR - Kapolda Jabar Irjen Pol Drs. Ahmad Dofiri, M.Si., didampingi Wakapolda Jabar pimpin pelaksanaan Upacara Serah Terima Jabatan Pejabat Utama Dan Kapolres Jajaran Polda Jabar. Selasa (15/06)

Bertempat di Aula Moeryono Mapolda Jabar acara dihadiri Pejabat Utama Polda Jabar serta Kapolres Jajaran, termasuk Kapolres Banjar.

Kapolda Jabar berharap kepada semua jajarannya. Agar bisa menunjukan prestasi dan kinerja. Serta memberikan kontribusi positif untuk kemajuan organisasi.Sehingga, Polri semakin dipercaya oleh masyarakat.

“Tunjukan prestasi dan kinerja, dimanapun kalian bertugas,” pintanya, saat memimpin Serah Terima Jabatan (Sertijab) dilingkungan Polda Jabar di Aula Moeryono Mapolda Jabar.



Kapolda mengatakan, pejabat yang baru dapat melanjutkan prestasi dan kinerja. Terhadap apa yang sudah dilaksanakan oleh pejabat lama. Serta bisa dijadikan amanah ini sebagai motivasi untuk membuktikan kualitas dan kompetensi.Terpenting selalu memberikan kontribusi positif untuk kemajuan organisasi.

Menurut Surat Telagram Kapolri Nomor ST/1129/VI/KEP./2021 tanggal 01 Juni 2021 Kapolres Banjar AKBP Melda Yanny, S.I.K.,M.H. mendapat promosi jabatan sebagai Wakil Kepala Sekolah Polisi Wanita (Wakasepolwan) Lemdiklat Polri, sedangkan penggantinya sebagai Kapolres Banjar yang baru AKBP Ardiyaningsih, S.I.K.,M.Si. yang sebelumnya menjabat di Korlantas Polri.


.Tema


JABARCENNA.COM | BANJAR - Walikota Banjar Hj Ade Uu Sukaesih M.Si meninjau kesiapan Pendidikan Tatap Muka (PTM) ke Sekolah MI (Madrasah Ibtidaiyah Banjar 2) dan MTs Negeri 1 kota Banjar, Senin (14/6-2021).

Dalam kunjungannya ke Sekolah Walikota dengan didampingi oleh Kadinkes kota Banjar, Kepala Puskesmah Banjar 3, dr. Sari, memberikan himbauan kepada Kepala Sekolah dan Guru agar dalam melaksanakan pembelajaran PTM guru sudah di Vaksin dan melaksanakan Protokol Kesehatan dengan menggunakan masker dan cuci tangan.

Sambutan Walikota Banjar mengatakan ini kegiatan untuk menjaring para Pendidik yang belum divaksin jangan ada yang ditolak persyaratan untuk mengajar harus di vaksin dan mempunyai kartu vaksin, jelasnya.

Dan kita mengingatkan kembali kita tidak boleh lengah untuk 5M karena masih banyak melanggar protokol, sampai kapan pun kita tetap harus 5M, 3T, Vaksin, untuk pembelajaran Tatap Muka sudah lama dilaksanakan sekitar tiga bulan yang lalu tapi itu dilihat yang memenuhi persyaratan. Persyaratan zona hijau boleh di daerah ini kesehatan jangan sampai ada yang menolak, itu persyaratan untuk mengajar buat guru yang mengajar tatap muka karena persyaratan untuk mengajar itu harus punya kartu Vaksin, jelasnya.

Itu satu kedua mengingatkan kembali kita tidak boleh lengah untuk 5 m karena lupa itu banyak yang lupa sekarang agak landai karena ya itu tadi sampai kapanpun kita tetap harus 5M,3T, udah lama sebelum bulan puasa ya 3 bulan tapi itu juga dilihat yang memenuhi persyaratan-persyaratan misalnya zona hijau boleh di daerah ini Terus kalau ada anak keluarga yang ini sudah boleh sekolah dan tetap dijaga dengan persyaratan tadi separuh yang sekolah untuk sendiri ada yang nanti kita lihat apakah kita masih melakukan tracking juga hari ini klaster hajatan beberapa bulan kebelakang daerah Purwaharja karena kita juga masih traking tidak menutup kemungkinan apapun itu klaster keluarga, perkantoran, klaster apapun bisa kita lihat hasil traking, ucapnya.

Untuk Guru pendidik itu kan masuk ke pelayanan publik sudah masuk 85% ,nah kita tinggal lanjut yang 15% nya. Nah kegiatan ini bisa mgacu ke kegiatan disana walaupun kita menitik beratkan ke pencegahan atau menjaga penularan memutus mata rantai ke Covid 19 ini, ucap Kadinkes kota Banjar. 


.Tema





JABARCENNA.COM | BANJAR,- Reuni Akbar ke 3 Angkatan 78 Pangalengan, dalam rangka Pererat Tali Silaturahmi dan Perkokoh Persaudaraan, dengan tema "Silih Asah, Silih Asih, Silih Asuh", yang di selenggarakan di Wana Wisata Situmustika kota Banjar, Sabtu (12/6-2021).

Kegiatan dihadiri dari Angkat 78 dari wilayah Jabar, Jabotabek, wilayah Jateng dan hadir juga dari luar pulau Jawa. keseluruhan yang hadir dalam kegiatan ini sebanyak 300 orang Angkatan 78 Pangalengan.

Kegiatan ini biarpun dilaksanakan di masa pandemik Virus Covid 19,ketua Panitia tetap melaksanakan Prokes dengan menggunakan Masker dan jaga jarak.

Dalam kesempatan ini Ketua Paguyuban Angkatan 78 Pangalengan Letkol Pur H Muslih menyampaikan ini adalah merupakan kegiatan Reuni Paguyuban 78 yang mana kegiatan Paguyuban 78 adalah anggotanya terdiri dari rekan-rekan kita semua yang Pendidikannya itu sama-sama mengalami Pendidikan yang sama yaitu pada tahun 78 yaitu Pendidikan 78-P,P-nya itu adalah pengalengan jadi kita adalah merupakan suatu Paguyuban 78 Pengalengan yang terdiri dari Angkatan yang pertama dan Angkatan Yang kedua kita gabungkan dari dua Angkatan sehingga menjadi lah angkatan 78 jadi tidak ada lagi ada 781 tidak ada lagi 782, ucapnya.

Maksud dan Tujuannya adalah tentunya saya ingin merekatkan Kembali rekan-rekan kita yang sudah buyar ke mana-mana itu selesai dari Pengalengan mungkin mempunyai tugas ke mana-mana dan pada saat ini lagi begitu menjadi Purnawirawan kita akan rangkum kembali untuk menjadikan salah satu suatu Paguyuban, jelasnya.

Adapun tentunya masalah Paguyuban itu tujuan mungkin tidak akan berbeda dengan Paguyuban-paguyuban yang lainnya yang mana kita tentunya untuk meningkatkan suatu tali Silaturahim di antara kita kemudian melepas kangen yang mungkin selama ini kita tidak apa tidak bertemu kemudian dalam kegiatan ini juga kami selenggarakan di samping Apa anggota itu melaksanakan temu kangen dan melepas Kerinduan maka kita akan menyelenggarakan yang pertama adalah Bantuan Sosial memberikan Santunan kepada Anak Yatim yang ada di wilayah Kota Banjar kemudian juga yang kedua adalah memberikan sedikit Bingkisan kepada Warakawuri ya tentunya itu merupakan Warakauri Anggota 78 yang mana rekan suaminya adalah rekan-rekan kita yang telah mendahului kita, barangkali itu kegiatan Reuni ke 3.

Memang kegiatan ini adalah merupakan suatu kegiatan yang keempat Akan tetapi karena di tahun 2020 ya di tahun 2020 kita tidak melaksanakan karena maraknya wabah covid 19 sehingga Syukur Alhamdulillah saya juga berterima kasih kepada Pemerintah kota Banjar maupun Gugus Covid 19 Kota Banjar tahun ini 2021 kita diizinkan bisa dijinkan untuk melaksanakan Reuni di sini.

Anggota Paguyuban yang hadir ya jadi saya jelaskan disini bahwa ini karena kita menyebar di seluruh Jawa Barat khususnya mungkin ada juga yang sebagian yang mudah di luar Jawa Barat akan tetapi kita jadikan beberapa Korwil Korwil yang pertama adalah ada Korwil Jababeka adalah Korwil Jakarta, Bekasi dan Karawang ,kemudian ada juga Korwil Bocimi bocimi adalah Bogor-Cianjur dan Sukabumi, ada Korwil Bandung Raya kemudian Sumgar itu adalah Sumedang dan Garut ada Macik itu adalah Majalengka, Cirebon, Indramayu Indramayu dan Kuningan sedangkan yang terakhir adalah untuk ke Korwil Bacita itu Banjar ,Ciamis dan Tasik begitu juga di sini ada yang hadir juga yang memang dari luar kita dari luar Jawa Barat yang ada dari luar Jawa Barat hadir di sini. Jelasnya

Yang tentunya mungkin mereka juga udah kangen yang sekian lama tidak bertemu. Pembentukan paguyuban baik ini memang untuk paguyuban itu kita dibentuk ya pada saat kita Reuni yang pertama jadi pada tanggal 6 Oktober 2018 ya itu bertempat di Pengalengan saya kukuhkan kan bahwa marilah kita sekalian reuni baru hari itulah merupakan satu hari yang pertama Pengukuhan Paguyuban seperti itu.

Jadi harapan kami tentunya akan yang pertama akan menambah ya eratnya tali Silaturahim di antara kita yang ke-2 Purnawirawan ini merupakan suatu komponen cadangan Purnawirawan merupakan satu komponen cadangan Yang mana harus selalu siap dan waspada,siap manakala kita itu diminta masyarakat Bangsa dan Negara untuk membela NKRI, kalau Waspada kemudian kita waspada jangan sampai ada pihak lain yang apa mengadu domba di antara kita sehingga itulah harapan saya sehingga bisa merangkul Kembali jadi secara intinya mungkin seperti itu.

.Tema


JABARCENNA.COM | KUNINGAN,- Jumat (11/6/2021), para Petugas Puskesos Sekretariat Kabupaten, Petugas Puskesos Desa calon lokasi Puskesos, Supervisor Kecamatan, serta Fasilitator Desa ikuti Sosialisasi Persiapan Pembentukan Pusat Kesejahteraan Sosial (Puskesos) dan SLRT (Sistem Layanan Rujukan Terpadu), di Aula Kantor Dinas Sosial Kabupaten Kuningan.

Kegiatan yang digelar Kementerian Sosial RI itu, dihadiri Wakil Bupati Kuningan, M Ridho Suganda, SH., M.Si, Kasubdit Pemberdayaan Sosial Kemensos Ibnu Solihin, S.Sos., M.Si, Perwakilan Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat, Kepala Dinas Sosial Kab.Kuningan Drs. Dudy Budiana, M.Si, dan sejumlah perwakilan SKPD.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kuningan Drs. Dudy Budiana, dalam laporannya menjelaskan, Puskesos adalah program sistem layanan dan rujukan terpadu yang merupakan wujud dari unit pelayanan bagi rumah tangga miskin di Kabupaten Kuningan. Dimana Puskesos, dikatakan Dudy, merupakan tempat pelayanan bagi rumah tangga sasaran di wilayah kecamatan, desa/kelurahan dalam pelaksanaan percepatan rogram penanggulangan kemiskinan.

“Adapun tujuan pembentukan Puskesos, adalah untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi sistem perlindungan sosial guna mengurangi kemiskinan, kerentanan dan kesenjangan,” ungkapnya.

Sementara, Wakil Bupati Kuningan M Ridho Suganda, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas inisiatif Kemensos RI yang akan membentuk Puskesos di Kabupaten Kuningan sebagai pusat layanan rujukan bagi masyarakat yang memerlukan layanan kesejahteraan sosial secara terpadu.

Sehingga, dikatakan Wabup, dengan keberadaan Puskesos diharapkan dapat meningkatkan akses masyarakat terhadap multi program atau layanan yang dibutuhkan seperti, Program Indonesia Sehat, Program Indonesia Pintar, Program Keluarga Harapan, Program Sembako, Subsidi Listrik, Subsidi Gas, Subsidi Pupuk, Rumah Tidak layak Huni, Administrasi Kependudukan, dan program daerah yang dialokasikan untuk penanganan kemiskinan serta pemberdayaan masyarakat.

“Semoga kedua desa, yaitu Desa Sukaharja Kecamatan Cibingbin dan Desa Mekarjaya Kecamatan Cimahi yang akan dijadikan Pilot Project Model Puskesos, dapat berjalan dengan sukses dan dapat mendorong terbentuknya Puskesos di seluruh desa di Kabupaten Kuningan,” imbuhnya.

Diakhir sambutannya Wabup meminta, agar pemerintahan desa dan kelurahan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat, dapat menjangkau, menampung keluhan kebutuhan masyarakat dan menghubungkan dengan sistem sumber yang dapat menyelesaikan kebutuhan tersebut.

“Disamping itu juga, peran Kecamatan dan Organisasi Perangkat Daerah di Kabupaten Kuningan harus dapat bersinergi dan mendukung terhadap keberadaan Puskesos ini. Selain itu, semangat melayani masyarakat harus tertanam dan menjadi komitmen kita bersama, agar permasalahan kemiskinan di Kabupaten Kuningan bisa ditanggulangi,” pungkasnya.

.Iwan
Diberdayakan oleh Blogger.