JABARCENNA.COM | Portal Berita Jabar Katanya


JABARCENNA.COM | KUNINGAN - Akhir Mei Kementerian Agama (Kemenag) akan meluncurkan Kartu Nikah Digital.

Peluncuran Kartu Nikah Digital tersebut bersamaan dengan kick off enam KUA Piloting di KUA Banjarnegara.

Dikatakan Direktur Bina KUA dan Keluarga Sakinah Kemenag, Muharam Marzuki mengatakan, Kartu Nikah Digital memiliki banyak manfaat.

“Manfaat Kartu Nikah Digital adalah kecepatan mengakses data diri dari pasangan suami istri sebagaimana tertera dalam kartu tersebut. Selanjutnya, kita juga bisa mengecek benarkah mereka berdua benar-benar pasangan suami istri. Kemudian kita juga bisa mengecek secara cepat kapan menikahnya,” ujar Muharam, Senin (17/5).

Muharam mengatakan, kelengkapan Kartu Nikah Digital tersebut menjadi sulit untuk dipalsukan. Selain itu, kata dia, juga menghindarkan dari praktik penipuan yang dilakukan oleh salah satu pasangan. “Jadi susah mau nipu-nipu, oh saya belum nikah, nanti ketahuan dari kartu tersebut,” tegasnya.

“Jadi ini juga memudahkan bagi pasangan pengantin atau suami istri untuk berpergian tanpa harus khawatir dicurigai apabila mereka pergi bersama. Jadi sudah bisa dicek melalui Kartu Nikah Digital tadi. Biasanya pada hotel atau tempat berlogo syariah pasti mereka bertanya,” sambungnya.

Ia menegaskan, Kartu Nikah Digital masih memiliki manfaat yang lebih banyak lagi. “Manfaat lainnya adalah dari sisi finansial. Negara akan terbantu karena bisa mengurangi anggaran untuk percetakan kartu nikah fisik. Tinggal kirim dalam bentuk digital, nanti pasangan pengantin yang mencetak sendiri,” pungkasnya.

Menurut Muharam, kehadiran Kartu Nikah Digital juga mempercepat layanan bagi pasangan pengantin. Sebab, kata dia, pasangan pengantin yang baru saja melangsungkan pernikahannya bisa menerima Kartu Nikah Digital secara online yang dikirim pihak KUA kepada pasangan pengantin melalui nomor WhatsApp maupun alamat email.

“Begitu selesai melakukan akad nikah, maka pihak KUA bisa mengeksekusi Kartu Nikah Digital yang kemudian dikirim kepada pasangan pengantin melalui layanan online seperti WhatsApp atau melalui email. Itu sudah terakses dari pihak KUA bisa langsung mengirim ke nomor telepon atau email yang didaftarkan. Itu sudah mengurangi waktu, biaya. Dari sisi kecepatan pun cepat,” pungkasnya.


.Iy


JABARCENNA.COM | KUNINGAN - Bupati Kuningan, H. Acep Purnama, SH., MH. didampingi perwakilan dari MUI, Baznas dan Camat Nusaherang, M. Reza, S. STP, M. Si. melakukan kunjungan dan silaturahmi ke rumah Bapak Ustadz Mahyo dan Miardi yang terkena musibah kebakaran di dusun wage Rt 02 Rw 02 desa Nusaherang, Selasa (18/5/2021).

Kebakaran yang terjadi pada Rabu (12/5/2021) pukul 4.30 WIB. Meski tidak terdapat korban jiwa, kebakaran ini meluluhlantahkan seluruh bangunan rumah milik Ustadz Mahyo dan Miardi yang hanya menyisakan sepeda motor.

Melalui kebersamaan, komunikasi dan kerjasama dengan berbagai pihak khususnya Baznas dan Bupati Kuningan yakin dalam waktu dekat bisa membangun kembali rumah yang terdampak kebakaran.

"Atas nama Pemerintah saya ikut prihatin, Insya Allah kita bergotong royong untuk menyelesaikan pembangunan, melalui program kedaruratan Rutilahu dari Dinas Cipta Kerja, kami akan membantu untuk keperluan bahan bangunan," ucap Bupati Kuningan.

Mengacu pada pepatah dengan sama di jinjing berat sama dipikul, Bupati Kuningan optimis tidak ada yang mustahil apabila selalu dalam kebersamaan.

"Semua yang terlibat disini mulai dari Forum Qori, Kiyai, Sesepuh, Tokoh Agama, semua Organisasi Islam, termasuk kami dari Pemerintah Daerah dan juga para donatur Insya Allah dalam waktu dekat dapat membangun dan melakukan renovasi." ujarnya.

Perwakilan Kiayi dan Qori dari Baznas berterima kasih kepada seluruh pihak yang hadir dalam kunjungan ini.

"Dengan adanya silaturahmi ini, semoga beliau yang terdampak diberikan kesebaran dan rumahnya dapat terbangun lagi seperti dulu lagi," harapnya.

Dalam kesempatan ini, yang terdampak musibah kebakaran, Ustadz Mahyo menghaturkan terima kasih kepada Bupati Kuningan dan seluruh jajaran yang telah mengunjungi rumah yang terkena kebakaran.

"Mudah-mudahan apa yang dilakukan menjadi cacatan amal ibadah untuk kita semua dan pembangunan rumah serta Pondok Pesantren yang direncanakan dapat dilaksanakan dengan lancar," ucapnya

.Iwan


JABARCENNA.COM | KUNINGAN - Pemerintah Desa Tanjungkerta Kecamatan Karangkancana Kabupaten Kuningan di tahun 2021 berencana akan Prioritaskan Pekerjaan Tebing di Blok Simpur Ampel Desa Tanjungkerta.

Hal tersebut disampaikan Kepala Desa Tanjungkerta, Iwan Febri Suwandi SE saat ditemui di ruang kerjanya beberapa waktu lalu.

Selain dari pada program pengutamaan pelayanan terhadap masyarakat, Iwan Febri pun menerangkan sedikit pola kinerja yang dilakukan dalam program pemerintahan desanya sebagaimana para perangkat desa diberikan tugas dan tanggung jawabnya sesuai tupoksinya masing-masing.

Pola memberikan kepercayaan terhadap bawahannya diterapkan oleh sang Kepala Desa tak ayal para perangkat desa pun merasa nyaman dengan kepemimpinannya sekarang ini.

"Saya selaku kepala desa harus merangkul semua perangkat desa yang ada. Karena dalam suatu sistem pemerintahan ini perlu adanya kerjasama yang baik terhadap pimpinan dan bawahan sehingga kedepan tidak adanya permasalahan yang dapat mengganjal suatu program atau yang lainnya" ujar Iwan

"Kalau dalam suatu institusi kita berada dalam kubu-kubuan atau tidak adanya harmonisasi dalam bekerja, itu" kata Iwan, akan menghambat kepada program yang sudah direncanakan kedepan. Alhamdulillah sejauh ini Desa Tanjungkerta kondusif, ucapnya

Tambahnya, untuk program prioritas yang lainnya juga pihak desa memprogramkan Program Embung Desa, dimana adanya Embung desa yang luasnya sekitar 1 hektar tersebut diharapkan bisa diolah oleh para petani dengan bercocok tanam sehingga bisa menghasilkan cocok tanam 1 tahun 3 kali. Insyaallah pihak kita lagi menggiring program tersebut. Pungkasnya


.Iwn


JABARCENNA.COM | BANJAR - Kasatpol PP kota Banjar Eddi mendampingi Team Gugus Tugas Covid 19 Satpol PP provinsi Jawabarat, Selasa (18/5-2021).

Dalam sambutannya kepada media mengatakan Kegiatan dari Satgas penanganan covid-19 provinsi Jawa Barat melalui divisi KP4A yang dimotori oleh Kasatpol PP Propinsi Jawa Barat dengan didampingi Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat, Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat, BPBD provinsi Jawa Barat semua hadir di kota Banjar dalam rangka perlindungan kepada masyarakat yang lintas batas di Jabar dengan Jateng, ucapnya.

Jadi kegiatannya ada kegiatan lapangan di penyekatan di perbatasan Jabar-Jateng Cijolang dengan melakukan Rapit tes Antigen khususnya yang berdomisili ataupun KTP di Jawa Barat Dalam rangka perlindungan.




Kemudian ada kegiatan untuk melihat sejauh mana tingkat kepedulian masyarakat terhadap protokol kesehatan di Kota Banjar khususnya di Kecamatan Purwaharja.

Kegiatan juga melihat pelaksanaan PPKM baik di kecamatan maupun di tingkat Desa sudah sejauh mana kesiapan karantina terpusat di desa kesiapannya seperti apa.

Kemudian ternyata bahwa ada sebagian masyarakat sudah menahan untuk mudik sehingga di Desa Mekarharja tidak ada masyarakat yang mudik atau bisa dibilang zero mudik. Akan tetapi kalau seluruh Kecamatan Purwaharja masyarakat yang masih ada, dan hasilnya mereka negatif. dari sisi kesehatan yang kemudian mereka sudah kembali bekerja.

.Tema
Diberdayakan oleh Blogger.