JABARCENNA.COM | Portal Berita Jabar Katanya

JABARCENNA.COM | TANGGERANG - Ketua Umum Darman Sumantri.SH.MH Beserta Seluruh Jajaran Pengurus Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Pengawal Masyarakat Banten Indonesia (PMBI) Angkat bicara tentang terjadinya aksi bom bunuh diri Gereja Katedral Makasar, Selasa (30/03/2021).

Saat Ditemui Jabar Cenna.Com DiKediamannya,Ketua Umum LBH PMBI Darman Sumantri.SH.MH mengatakan, Sangatlah terkutuk dan biadab Bom bunuh diri di Katedral Makasar, Saya selaku Ketua Umum LBH PMBI menyatakan sikap mengutuk keras perbuatan bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar karena perbuatan tersebut merupakan perbuatan biadab,” katanya.

Dalam agama manapun tentu hal ini sangat dilarang dan tidak diajarkan sama sekali, Terangnya.

Darman Sumantri.SH.MH juga Turut Bela sungkawa atas kejadian tersebut, “Saya mengucapkan Belasungkawa dan turut berduka cita yang sedalam dalamnya, kepada korban yang terluka semoga di angkat dari penyakitnya dan segera di sembuhkan, Ucapnya

Kami meminta kepada Pihak Keamanan, Pihak Kepolisian Sebagai Penegak Hukum Dan Pengayom Masyarakat untuk dapat mengusut tuntas kejadian ini, kita berharap kejadian ini jangan sampai terulang kembali dan jangan sampai Terjadi Lagi Di Negeri kita ini, Tutur Darman Sumantri.SH.MH

Damailah Indonesiaku, Amanlah Indonesiaku, Jayalah Indonesiaku,Toleransi Antar Umat Beragama Dan Suku tetap kita jaga dan kita Kedepankan,Pungkasnya Dengan Tegas.

Adapun Syeh Muhidin.SH Selaku Sekretaris Jendral DPP.LBH.PMBI Saat Dihubungi Via WA mengatakan, Saya Selaku Sekretaris Jendral DPP.LBH.PMBI Beserta Seluruh Jajaran Sangat Mengecam Atas Tindakan Bom Bunuh Diri Di Katedral Makasar Yg Dilakukan Oleh Orang Yg Tidak Bertanggungjawab Tersebut,Karena Sudah Jelas Tindakan Tersebut Sangat Tidak Dibenarkan Oleh Agama Manapun Dan Sangat Mengganggu Tatanan Dan Kestabilitasan Keamanan Negri Kita Tercinta Ini,Dan Saya Sangat Ikut Prihatin Kepada Para Korban Yg Diakibatkan Dari Tindakan Tersebut,Kita Doakan Saja Semoga Pihak Kepolisian Dapat Segera Mengusut Tuntas Tragedi tersebut Dan KedepanNya Tidak Ada Lagi Kejadian Yg Semacam Itu Dimanapun,Pungkas Sekjend.DPP.LBH.PMBI Syeh Muhidin.SH Menutup Pembicara'annya.


(Suhendi/Sri Nenkli.A)

JABARCENNA.COM | SUKABUMI - Program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-110 di Kampung Kebonpanjang, Desa Sundawenang, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, resmi ditutup, Rabu (31/03).

Penutupan rampungnya program ini ditandai dengan penandatanganan naskah serahterima pekerjaan dari kodim 0607/ Kota Sukabumi kepada pemerintah Daerah Kabupaten Sukabumi yang ditandatangani Danrem, Dandim Selaku Dansatgas dan Asda 1 Mewakili Bupati .

Selanjutnya di lokasi Jembatan diadakan Peresmian ditandai dengan Gunting pita secara bersama oleh Danrem 061/SK, Dansatgas dan Asda 1. Selanjutnya Penandatanganan Prasasti Jembatan Yang dibangun dalam giat TMMD ke 110 dan pemecahan kendi oleh Danrem.


Di lokasi yang sama Danrem memberikan penghargaan kepada beberapa warga yang berperan aktif dalam kegiatan TMMD ini. Dilanjutkan peninjauan rumah rutilahu dan mck Komunal juga memberikan alat olahraga kepada Karang taruna dan sarung untuk DKM.

Danrem mengucapkan terima kasih kepada masyarkat, serta relawan yang terlibat dalam pembangunan juga menjalankan program tersebut.

Menurutnya berkat mereka dua target dalam program tersebut bisa terlaksana dengan optimal.


Hasil yang jelas ada dua targetnya, yakni sasaran fisik, dan nonfisik, terangnya kepada awak media, usai peresmian.

Danrem menerangkan, melalui program itu TNI bisa membangun infrastruktur seperti jalan rabat beton sepanjang kurang lebih 100 meter persegi, mendirikan jembatan dengan ukuran 13,5 x 4,5 meter persegi, serta Rutilahu 20 unit.

“Bahkan untuk pembangunan fisik ini kita melebihi RAB atau over prestasi. Antara pembangunan Tembok Penahan Tebing (TPT), pelebaran jalan, serta mendirikan toilet 6 unit,”ungkapnya

Selain itu, masih dalam program TMMD juga memberikan penyuluhan kepada masyarakat terkait pertanian, kesehatan, pangan, keamanan, dan Covid-19.

Danrem berharap adanya pembangunan tersebut bisa meningkatkan perubahan roda perekonomian warga sekitar.

"Intinya kegiatan ini bisa terlaksana dengan baik, kemudian masyarakat sangat terharu dengan kolaborasi sangat luar biasa TMMD Gotongroyong dari TNI Polri dan masyarakat,” Saya harap dengan adanya pembangunan ini bisa menggenjot perekonomian warga sekitar, yang awalnya hanya sepeda motor sekarang mobil bisa melewat,” pungkasnya. (Pendim 0607)


.Suhendi


JABARCENNA.COM | BANJAR - Operasi Yustisi satuan gugus tugas covid 19 Kecamatan pataruman bersama -sama dengan Polsek Pataruman Polres Banjar upaya pencegahan dan penyebaran virus covid-19 dan mengedukasi PPKM berbasis mikro. Rabu (01/04).

Pelaksanaan Operasi ini diawali dengan penggelaran apel di halaman Mapolsek Pataruman diikuti oleh 14 personil gabungan operasi dilaksanakan di Jalan Raya Pangandaran depan kantor Polsek Pataruman dan kegiatan tersebut dipimpin langsung Kapolsek Pataruman .

Kapolres Banjar AKBP Melda Yanny, S.I.K.,M.H. melalui Kapolsek Pataruman IPTU Achmad Daryanto S.Ip.,MM. mengatakan Operasi ini dilakukan sebagai upaya untuk penegakan protokol kesehatan mencegah penyebaran virus covid-19 sampai ke tingkat Desa / Kelurahan.

"Virus Covid 19 ini menjadi persoalan Nasional, termasuk di Banjar angka terkonfirmasi positif virus covid 19 masih semakin bertambah sampai hari ini, kita berupaya keras agar masyarakat disiplin akan protokol kesehatan dalam melaksanakan aktifitas sehari-hari” ujar Kapolsek.

Untuk melaksanakan PPKM berbasis mikro Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat untuk mencegah penyebaran virus covid 19, yaitu wajib mentaati 5 M, yaitu memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak, Meghindari kerumunan dan membatasi kegiatan” yang sudah menjadi trendyng dan merupakan program pemerintah pusat.

“Kita laksanakan Operasi Yustisi Penegakan Protokol Kesehatan 2021 ini untuk mengingatkan masyarakat, jangan membuat masyarakat merasa takut, resah dan khawatir, dengan jumlah pelanggar yang sebanyak 13 orang dan memberikan masker sebanyak 20 buah.

.tema

JABARCENNA.COM | BANJAR - Belokasi di Lobi utama Polres Banjar, Kapolres Banjar AKBP Melda Yanny, S.I.K.,M.H. pimpin 15 Personel Polres Banjar dalam kegiatan Webinar yang diselenggarakan oleh Asisten Kapolri dalam Bidang SDM (Asisten Sumber Daya Manusia)

Kegiatan yang dilaksanakan 2 hari tersebut dilaksanakan dalam rangka Peningkatan Kemampuan Polwan dalam penegakan hukum dengan tema Pengarusutamaan Gender dalam Kebijakan SDM untuk mewujudkan Polri yang unggul di era Police 4.0.

Kapolres Banjar di sela-sela kegiatan webinar tersebut mengatakan kegiatan tersebut merupakan upaya Mabes Polri dalam meningkatkan kemampuan personel Polwan dalam era Police 4.0.

"Ya, sesuai dengan tema yang diangkat bagaimana Kami (Polwan) meningkatkan kemampuannya dalam bidang penegakan hukum, seperti yang dikatakan oleh salah satu narasumber bahwa dengan substansi peranan penting perempuan dalam meningkatkan efektivitas pelayanan polisi dan mempromosikan supremasi hukum di wilayah" ucap Kapolres Banjar.

Kegiatan yang dipimpin oleh As SDM Kapolri dengan diwakili oleh Psikolog Utama Brigjen Pol Nyoman Wastika, S.H., M.Si tersebut diikuti secara serentak seluruh Indonesia dan dilaksanakan selama 2 hari yakni kemarin (30/03) dan hari ini (31/03).

Beberapa narasumber yang menyampaikan materi yakni remarks dari UNODC Indonesia Country Manager Mr. Collie F.Brown, remaks dari Reprentative ASEAN UN WOMAN Ibu Dwi Faiz, Sekretaris Kompolnas Bpk Brigjen Pol Purn, Paparan dari UNODC oleh Mr Timothi Wilson, dan paparan dari UN Women oleh Ibu Nunik Nurjanah, serta paparan dari Kompolnas oleh Ibu Poengky Indarti.
.Tema
Diberdayakan oleh Blogger.