JABARCENNA.COM | Portal Berita Jabar Katanya

JabarCeNNa.com, Banjar -- Penyampaian program pemerintah melalui Hologram Presiden Joko Widodo (Jokowi) disambut antusias ratusan warga Desa Raharja Kec. Purwaraharja Kota Banjar pada Rabu malam (10/42019)

Warga kota Banjar ini, datang berbondong-bondong ke lapang volly Randegan, untuk melihat secara langsung pidato presiden Jokowi yang ditampilkan lewat vitual hologram.

Hologram Jokowi tersebut memaparkan aneka keberhasilan pembangunan yang dilakukan pemerintah dalam 4,5 tahun terakhir. 

"kami merasa kaget dan baru melihat ada tayangan hologram langsung Pak Presiden dalam layar besar menyampaikan pembangunan tol, pelayanan kesehatan, seperti nyata kita berbincang dengan Pak Presiden," Kata Dewi Sugiarti warga Randegan".

Tayangan pun dilengkapi dengan beberapa testimoni masyarakat dari berbagai pelosok daerah di Indonesia. 

“Kami merasa bangga bisa melihat langsung pembangunan yang sangat merata, dan baru pemerintahan tahun ini, warga bisa menikmati adanya pembangunan tol yang bisa mennghubungkan antar pulau,” tambah dewi.

Tak hanya itu. Acara capaian kinerja pemerintah ini pun dilengkapi dengan beberapa hiburan tradisional lainnya seperti pagelaran calung dan marawis, serta musik dangdut.

Warga yang hadir pun terasa terhibur, merasa bangga bisa menghadiri kegiatan ini. Menurut wakil walikota Banjar, Nana Suryana, menilai program pemerintah selama ini dirasakan langsung masyarakat. Seperti adanya program keluarga harapan, dan pelayanan jaminan kesehatan (KIS) serta pendidikan gratis melaului program kartu Indonesia pintar (KIP).

Pencapaian kinerja pak Jokowi ini, menjadi motivasi bagi Pemerintah kota Banjar untuk lebih kreatif dalam mengembangkan kemajuan kota Banjar. Ungkap Nana. Misalnya di bidang Pariwisata yang selama ini mulai ditata dengan baik contohnya, Wisata Alam Situ Mustika.ungkap Nana.


.Tema

JabarCeNNa.com, Kuningan -- Momentum Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW dari Majidil Haram di Mekah ke Masjidil Aqsa di Palestina kemudian naik ke Sidratul Muntaha merupakan peristiwa yang sangat fenomenal dalam hidup serta kehidupan umat Islam di seluruh muka bumi.

Diberbagai tempat digelar kegiatan serta acara keagamaan untuk memperingatinya, Rabu, 10 April 2019. Bupati Kuningan H. Acep Purnama memperingati Isra Mi’raj di Pendopo Kabupaten Kuningan bersama para ASN dan masyarakat sekitar.

“Peringatan Isra’ Mi’raj 1440H / 2019 ini adalah kegiatan rutin yang diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Kuningan, hal ini merupakan manifestasi dari rasa syukur atas karunia yang diberikan Allah SWT,” Ujar Acep.

Dengan adanya kegiatan ini diharapakan silaturahmi serta ukhuwah Islamiyah anatar pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kuningan terjalin dengan baik dan tentunya kita semua dapat memaknai Isra dan Mi’raj ini dengan mengimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.

Peringatan ini sangat penting untuk terus diadakan sebagai ungkapan rasa syukur terhadap Allah SWT selain itu juga dalam rangka terus menjalin tali silaturahmi yang baik. Isra miraj merupakan peristiwa bersejarah bagi umat muslim karena pada bulan tersebut turun perintah Allah untuk menjalankan ibadah shalat. Shalat merupakan sesuatu yang pundamental bagi kaum muslimin karena shalat merupakan ibadah yang paling mendasar. Papar Acep.

Hadir dalam acara tersebut Sekretaris Daerah DR. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si, Ketua TP PKK Hj. Ika Acep Purnama, Wakil Ketua TP PKK Yuana Ridho Suganda, Ketua DWP Hj. Ela Dian Yanuar serta para Kepala SKPD, para Kabag lingkup Setda dan masyarakat sekitar. 



.iwn/hms

JABARCENNA.COM | BANJAR  Warga kawasan Dobo Kelurahan Pataruman, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, dihebohkan dengan penemuan jasad seorang perempuan yang mengambang di bendungan Sungai Citanduy, Rabu, 10 April 2019. 

Mayat pertama kali ditemukan oleh Saman (51) warga Dusun Selacai Rt 06/08 Kec. Cipaku dan Rusmana (54) warga Lingk. Lemburbalong Rt.01 Rw.06 Kec. Pataruman. 

Saat kedua orang tersebut melihat ada mayat mengambang, Saman dan Rusmana langsung melaporkan penemuan mayat perempuan ini ke petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banjar. 

Petugas gabungan dari Polres Banjar, TNI, BPBD dan Tagana yang datang ke lokasi, langsung mengevakuasi jenazah korban, tetapi tim mengalami kesulitan lantaran debit air sungai citanduy yang tinggi dan arus yang sangat deras mengakibatkan mayat tersebut terbawa hanyut dan terjadi kejar-kejaran dengan pihak petugas dengan menggunakan perahu. 

Jenazah korban baru berhasil dievakuasi oleh petugas gabungan di wilayah Desa Sinartanjung, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar setelah hanyut kurang lebih 1 kilometer dari titik awal penemuan di bendungan Dobo 

"Dari penemuan di bendungan Dobo, korban pun kemudian hanyut karena arus sungai yang sangat deras, dan baru bisa dievakuasi di sungai Citanduy atau tepatnya di wilayah Desa Sinartanjung," ujar Kuslan petugas BPBD Kota Banjar. 

Usai dievakuasi jenazah perempuan tersebut langsung di bawa ke kamar jenazah RSUD Kota Banjar. 

Tiba di kamar jenazah, korban diketahui bernama Kokon Komariah (42) warga Dusun Ciherang RT 01 RW 08, Desa Selacai, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis. 

Eman (69) selaku paman korban mengatakan, bahwa korban diketahui hilang sejak Senin (8/4/2019) kemarin ketika hendak mencuci pakaian di sungai Cikadondong yang merupakan anak sungai Citanduy. 

"Pagi itu korban pamit untuk bekerja. Namun sebelum bekerja ia selalu melakukan kegiatan rutin yakni mencuci di sungai Cikadondong. Suami korban awalnya tidak curiga karena setelah selesai mencuci korban selalu langsung pergi bekerja di sebuah pabrik di dekat rumahnya," ujarnya 

Sebelumnya, pihak keluarga sudah merasakan hal yang tidak biasanya karena hingga pukul 18.30 WIB, korban masih belum juga pulang ke rumah dan akhirnya pihak keluarga melapor ke aparat desa setempat. 

"Karena belum juga pulang, kami pun melaporkan hal ini ke aparat desa," katanya saat di temui jabarcenna.com di ruang jenazah RSUD Banjar 

Saat itu juga, Tim Pusdalops PB BPBD Kabupaten Ciamis beserta BASARNAS, PMI dan RAPI serta dibantu masyarakat setempat, melakukan pencarian di areal sungai tempat korban saat mencuci. Di areal sungai tersebut, ditemukan baju korban dan peralatan mencuci sekitar kurang lebih 200 m dari lokasi kejadian. 

Tewasnya korban diduga terpeleset dan hanyut terbawa arus sungai hingga ditemukan di bendungan Dobo, Kota Banjar pada hari Rabu (10/4/2019) sekitar pukul 10.00 WIB. 


.Tema

JabarCeNNa.com, Banjar -- Belasan personel Polisi Militer gabungan Subdenpom /III/2-4 Kota Banjar dan Ciamis, melaksanakan giat pemeriksaan Polisi Militer Angkatan Darat  yang di laksanakan di jalan Letjen Suarto Parungsari, Rabu 10 April 2019.

Razia rutin yang di gelar dari jam 08.00 pagi sampai 10.30 wib dan menerjunkan 15 anggota gabungan CPM tersebut adalah sebagian dari program kegiatan rutin dalam upaya penegakan dan ketertiban dilingkungan TNI AD.

"Kegiatan ini adalah kegiatan yang bersifat rutin dalam melaksanakan sesuai dengan Program di atas Polisi Militer Angkatan Darat," ungkap Dansubdenpom /III/2-4 Banjar, Kapten Hidayat kepada Jabarcenna.com



Dalam hal ini Operasi Penegakan dan Ketertiban dilingkungan TNI AD tujuannya yang pertama adalah menertibkan Personil TNI AD yang berada di wilayah kota Banjar. seperti halnya setiap personil TNI AD kita periksa saat berada di lalulintas. Dan kita adakan pemeriksaan baik dari menertibkan administrasi kendaraan yang dibawa oleh Anggota personil TNI AD maupun ketertiban pribadi anggota tersebut. "ucapnya

Dari hasil Razia gabungan tersebut pihaknya mengatakan, "Untuk hari ini nihil cuma satu anggota TNI yang melintas" katanya

Beberapa masyarakat sipil yang menggunakan kendaraan roda dua yang ada stiker TNI AD langsung ditertibkan oleh pihak razia gabungan tersebut.

"iya, itu kita tertibkan dalam rangka untuk mengantisipasi. karena hal tersebut bisa disalah gunakan oleh orang yang tidak bertanggung jawab. "ungkapnya

Harapanya dengan pelaksanaan kegiatan ini personil TNI AD yang berada diwilayah hukum Subdenpom lll/2-4 Banjar bisa melaksanakan tugas sesuai dengan ketentuan. tertib didalam segala kegiatan yang menggunakan kendaraannya harus tertib dengan kelengkapan surat-surat kendaraan dan untuk pribadi anggota nya pun kelengkapan SIM harus dilengkapi sehingga tidak ada pelanggaran-pelanggaran yang menonjol di wilayah kami. "jelasnya

.Tema
Diberdayakan oleh Blogger.