KEHADIRAN JAWA CORRUPTION WATCH (JCW) DI JAWA BARAT BERHARAP DAPAT BERPERAN AKTIF DALAM PROGRAM ASTA CITA PRESIDEN PRABOWO


KUNINGAN | JABARCENNA.COM,- Muliawan Ahmadi, SE. Diberikan tugas khusus oleh Ketua Umum Jawa Corruption Watch (JCW) Bp Rizal Diansyah Soesanto,ST sekaligus sebagai Pimred SKU JAWAPES sebagai Ketua Koordinator Jawa Corruption Watch (JCW) di Jawa Barat.

Dengan demikian di Jawa Barat memiliki peran kontrol sosial dari unsur masyarakat dalam hal yang berkaitan korupsi. Muliawan menyampaikan bahwa dengan peran serta masyarakat,berkaitan dengan korupsi sudah tidak dianggap main-main lagi ujarnya, dari hulu sampai ke hilir korupsi sudah menjadi momok yang sangat menakutkan. Manakala bentuk korupsi sudah berjalan secara sistem yang tertata rapih, bahkan saking rapihnya sistem yang dilakukan sangat sulit untuk dicari sebagai bahan bukti yang valid dilapangan tutur Muliawan.

Muliawan menyampaikan syukur Alhamdulillah sudah dipercaya oleh Ketua Umum sebagai Ketua Koordinator Jawa Corruption Watch. (JCW) di Jawa Barat, oleh karena itu Muliawan menyampaikan peran serta Jawa Corruption Watch.(JCW) ini beharap dapat berperan aktif sebagai lembaga sosial kontrol dari masyarakat yang dapat bersinergis dengan unsur Pemerintah baik pusat ataupun di daerah, apalagi Muliawan menegaskan Jawa Corruption Watch (JCW) sangat mendukung program Pemerintah Pusat yang sesuai dengan program Bp. Prabowo dan Mas Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih periode 2024- 2029 dengan program ASTA CITA, yang salah satunya adalah pemberantasan dan pencegahan korupsi.

Sementera Muliawan menggagas sebagai langkah awal dalam rangka menjalankan tugas sebagai Koordinator Jawa Corruption Watch (JCW) di jawaBarat sudah barang tentu sebagai Koordinator di JawaBarat Muliawan dengan Tim yang ada akan melakukan silaturahmi dengan Pemerintahan di Tingkat Provinsi dan juga dengan unsur Pemerintah ditingkat Daerah, agar Pemerintah tau bahwa Jawa Corruption Watch(JCW) telah hadir di Jawa Barat, ujarnya.

Sebagai bahan informasi saja untuk masyarakat luas, Muliawan menyampaikan Profile Jawa Corrruption Watch (JCW) sebagai berikut.

PROFILE JAWA CORRUPTION WATCH

JAWA CORRUPTION WATCH adalah organisasi kemasyaratakatan atau orkemas yang disingkat “JCW ANTI KORUPSI” .

JAWA CORRUPTION WATCH didirikan pada tanggal 28 oktober 2017 di Surabaya dibawah naungan Yayasan Grahadi Brawijaya yang menguatkan Posisi masyarakat dalam mengkontrol Anggaran Negara dan Turut serta pengawasan keputusan untuk mewujudkan Tata Kelola Pemerintah yang Demokratis, Bebas dari Korupsi, Berkeadilan Ekonomi dan Sosial.

JCW ANTI KORUPSI merupakan organisasi yang bersifat sosial yang independen, non partisan dan mengutamakan sifat – sifat kekeluargaan, kegotong royongan serta mengedepankan prinsip – prinsip musyawarah.

JCW ANTI KORUPSI sebagaimana Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga sebagaimana Maksud dan Tujuan organisasi adalah sebagai berikut :

Maksud dan Tujuan:

JCW Anti Korupsi ini sebagai wadah para masyarakat yang memiliki kepedulian sosial untuk melawan korupsi dan mengorganisir serta bekerjasama dengan lembaga lainnya yang mempunyai tujuan yang sama dan berjuang bersama dalam usaha mencapai kesejahteraan rakyat Indonesia.

Mempercepat akses program sosial dengan sistem jemput bola langsung ke masyarakat.

Melakukan sosialisasi anti korupsi dan sebagai kontrol sosial dalam melakukan pengawasan terhadap penggunaan uang negara.

Pembuatan Database Laporan Kegiatan Gerakan Anti Korupsi yang dilaporkan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Sosialisasi dan Ikut serta mensukseskan Program Pemerintah agar berhak menerima tepat Sasaran yaitu Masyarakat kurang mampu sehingga kesejahteraan sosial tercapai.

Membantu Pemerintah dalam upaya meningkatkan derajat sosial bagi semua warga Negara.

Dalam menjalankan tugasnya JCW berasaskan pada kepastian hukum, keterbukaan, akuntabilitas, kepentingan umum dan proporsionalitas.

MOTTO dari JCW ANTI KORUPSI adalah “Trengginas, Tepat, Senyap dan Basmi Korupsi”.

TUGAS JCW ANTI KORUPSI adalah :

Melakukan tindakan pencegahan tindak pidana korupsi dengan mengadakan Pendidikan, Pelatihan, Diskusi untuk memfasilitasi penyadaran dan pengorganisasian rakyat di bidang hak – hak warga Negara dan Pelayanan Publik.

Memfasilitasi Penguatan Kapasitas Rakyat dalam Proses Pengambilan dan Supervisi Kebijakan Publik.

Mendoroang inisiatif rakyat buat membongkar kasus korupsi yang terjadi dan melaporkan pelakunya kepada Penegak Hukum serta ke Masyarakat luas buat diadili dan mendapatkan hukuman sosial.

Memfasilitasi peningkatan kapasitas rakyat dalam Penyelidikan dan supervisi Korupsi.

Melakukan koordinasi dengan Instansi yang berwenang melakukan Pemberantasan tindak Pidana Korupsi.

Melakukan Monitor terhadap penyelenggaraan Pemerintahan Negara.

Meminta Informasi kepada Instansi yang terkait dengan melakukan tindak Pidana Korupsi.

Melaksanakan dengan Pendapat atau Pertemuan dengan Instansi yang berwenang dengan menggalang Kampanye Publik Guna mendesak reformasi hukum, Politik dan Birokrasi yang aman bagi Pemberantasan Korupsi.

Organisasi Kemasyarakatan Jawa Corruption Watch (JCW) Anti Korupsi berkedudukan di Wilayah Indonesia dengan perwakilan di Wilayah Indonesia yang ditetapkan oleh Para Pendiri sesuai ketentuan yang berlaku.

Demikian penyampaian Iwan panggilan kecil dari Muliawan yang Ketua Koordinator Jawa Corruption Watch (JCW) Jawa Barat disela sela ngopi bareng dengan rekan-rekan Media. (Dedi J)