BANJAR | JABARCENNA.COM,- Kepala Perpustakaan Nasional (Perpusnas) Republik Indonesia (RI) Drs. Muhammad Syarif Bando, M.M bersama Wali Kota Banjar Hj. Ade Uu Sukaesih meresmikan Gedung Perpustakaan Daerah Kota Banjar yang berada di Kompleks Pusda'i Jln RE Kosasih Kota Banjar, Jum'at (17/03/2023).
Gedung Perpustakaan Daerah yang dibangun dari bantuan Dana Alokasi Khusus dari Perpustakaan Nasional Republik Indonesia ini, mempunyai empat lantai yang memiliki fungsi berbeda di setiap lantainya.
Untuk lantai satu Ruang Referensi dan Baca Lansia, lantai tiga Ruang Baca dan lantai empat ruang Surya Literasi serta Auditorium Widya Pustaka, serta teras baca outdoor atau balkon.
Wali Kota Banjar menyampaikan ucapan terimakasih atas bantuan DAK Perpusnas RI sehingga Kota Banjar bisa memiliki Gedung Perpustakaan Daerah.
Terlebih peresmiannya secara langsung oleh Kepala Perpusnas Republik Indonesia beserta jajaran.
" Hari ini sangat istimewa buat Kota Banjar. Hari keramat bagi saya tapi juga bagi Kota Banjar di momen Hari Jadi ke 20, Gedung Perpustakaan Daerah diresmikan secara langsung oleh Kepala Perpusnas RI, " ucap Wali Kota Banjar dalam sambutannya.
Wali Kota Banjar pun turut menyampaikan harapan untuk Gedung Perpustakaan Daerah ini, agar bisa didukung sarana dan prasarana penunjang lainnya, baik mebeler, Gedung Arsip hingga Mobil Perpustakaan Keliling.
Sementara itu Kepala Perpusnas, fasiltas Gedung Perpustakaan Daerah yang baru diresmikan murni baru infrastruktur, buku-bukunya masih kurang, begitupun sarana dan prasarananya.
" Kami punya program membantu untuk pengadaan mebeler, TIK dan koleksi, dan kalau diakumulasi kurang lebih Rp. 1 Milyar. Mudah-mudahan di tahun 2024 untuk Kota Banjar bisa mendapatkan bantuan tersebut, " ucapnya.
Perpusnas sendiri untuk Perpustakaan Daerah memberikan bantuan dalam bentuk DAK ditransfer ke daerah, kemudian hibah berbentuk buku-buku nasional, bantuan mobil perpustakaan keliling, dan pelatihan-pelatihan.
Syarif Bando pun menyampaikan, bersamaan dengan peresmian Gedung Layanan Perpustakaan Kota Banjar, juga Launching 12 juta konten dalam bentuk full tags untuk jurnal ilmiah Internasional yang sangat dibutuhkan oleh Civitas Akademi, Perguruan Tinggi dan Mahasiswa, dan 1,3 juta buku full tags untuk mata pelajaran yang sudah diedarkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kementerian Agama.
Dan dari Percetakan Nasional 1,5 juta konten yang terkait dengan buku-buku ilmu terapan untuk masyarakat umum dalam profesi apapun.
"Ini merupakan salah satu upaya memberikan peluang kepada masyarakat, dengan dibekali buku-buku ilmu terapan agar mereka mendapatkan inspirasi untuk memulai usaha baru pasca pandemi," imbuhnya.
Sebagai informasi, selama tahun 2022 Perpustakaan Nasional telah menggelontorkan Dana Alokasi Khusus ke daerah untuk Gedung Perpustakaan. Total sebesar Rp.500 miliar digelontorkan untuk 60 Gedung Perpustakaan Daerah dengan kebutuhan daerah masing-masing.
"Selama tahun 2022 ada sekitar 60 Perpusda diresmikan. Anggaran sebesar 500 miliar dan tidak semua merata 10 miliar, adanya 2,5 miliar karena renovasi, ada yang 4,5 miliar dan 10 miliar. Tahun ini kita targetkan sekitar 90 Perspusda diresmikan, " pungkas Kepala Perpusnas RI./Tema