BANJAR | JABARCENNA.COM,- Wali Kota Banjar, Dr. Hj. Ade Uu Sukaesih,M.Si., Membuka Acara JUMPA HATI (Jum'at Pasar Hasil Tani) yang bertempat di Halaman Parkir Barat Kompleks Perkantoran Purwaharja, Jumat (17/02/2023).
Kegiatan ini juga dihadiri secara langsung oleh Wakil Wali Kota Banjar, H. Nana Suryana, S. Pd., M. H., Kapolres Banjar, AKBP Bayu Catur Prabowo,S.I.K.,M.H., Kalapas Banjar, Perwakilan Kejaksaan Negeri Kota Banjar, Para Asisten Daerah, Stap Ahli, Para Kepala Perangkat Daerah, Ketua HKTI, serta Anggota KWT Kota Banjar.
Dalam laporanya, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan mengatakan bahwa Acara JUMPA HATI ini digelar dengan menampilkan Hasil Pertanian, Hasil Perikanan, Hasil Peternakan serta Olahan hasil Pertanian, Perikanan dan Peternakan yang diikuti oleh 50 Komoditi dari para petani di Kota Banjar.
"Kegitan ini digelar karena adanya masukan dari para pejuang pangan kota Banjar setelah terjadinya Fluktuasi harga bahan pangan sehingga berdampak terhadap menuruny daya beli masyarakat terhadap komoditas pangan. Untuk itu, Kami dari DKPPP Kota Banjar menjembatani masukan tersebut dengan sasaran pemasaran bagi seluruh ASN, TNI/Polri serta pegawai BUMN/D di Kota Banjar. Salahsatunya dari Komoditas beras hari ini sudah terjual 1.800 kg. "Jelasnya.
Sementara itu, Wali Kota Banjar dalam sambutanya mengatakan bahwa, tingkat Inflasi di Priangan Timur berada di kisaran 6.2%. Namun daei Data tersebut belum diketahui, wilayah mana sebagi penyumbang tingkat Inflasi tersebut.
"Inilah bentuk Kolaborasi kita dalam upaya penanggulangan Inflasi di Kota Banjar. Di Kota Banjar tercatat sebanyak 2.900 ASN, Jika seluruh ASN membeli Satu Komoditas pertanian saja, Beras misalnya, dapat di hitung berapa ton beras yang harus tersedia hanya untuk pasar ASN saja."jelas wali kota.
Lebih lanjut wali kota mengatakan bahwa kegiatan seperti ini akan rutin dilakukan dengan tempat yang berpindah-pindah. Selain itu, menurut wali kota kedepan akan dikembangkan dengan menyiapkan Pojok Hasil Tani di Sekitar Kompleks Perkantoran untuk memasarkan produk hasil pertanian. Wali Kota juga mengingatkan, dalam produksi pangan bukan hanya memperhatikan kuantitas pangan semata, namun juga harus memperhatikan keamanan pangan itu sendiri.
"Kita mempunyai 6000 anggota KWT, ini merupakan sebuah potensi bagi kita agar mampu meningkatkan Produktivitas pangan di Kota Banjar." Ucap wali kota.
Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan penandatanganan kerjasama dalam bidang program pertanian dan pengelolaan lahan pertanian di Lingkungan Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Banjar dengan Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan Kota Banjar./Tema