JABARCENNA.COM | BANJAR,- KPU kota Banjar mengadakan Rapat Koordinasi dan Evaluasi Daftar Pemilih Berkelanjutan Tahun 2021 yang dilaksanakan di Aula Hotel Mandiri kota Banjar, Senin (01/12-2021).
Ketua KPU Kota Banjar Dani Danial Mukhlis mengatakan, penting kitanya kita mencoba melakukan koordinasi dan evaluasi mendata orang atau memasukan orang. Sistem data pemilih.
Data pemilih menyangkut pada hak politik semua stakeholder untuk sama sama kita mensukseskan data pemilih berkualitas dari peran masing-masing.
Kesuksesan pemilu atau pemilihan tentu btidak bisa bekerja sendiri KPU. Ada pangku tangan uluran tangan dalam rangka mensukseskan tahapan pemilu.
Prinsip yang sama-sama kita junjung tinggi. Tiga prinsip dasar pemuktahiran data pemilih adalah Komprehensif, Akurat dan Mutahir dan itu tidak bisa di tawar.
Komperhensif, inklusistem pendataan. Dia harus memenuhi berbagai komitmen data pemilih hak hak data warga negara yang sudah memenuhi syarat pemilih.
Orang-orang tersebut sudah masuk dalam data pemilih. Data pemilih salah satu pintu masuk terciptanya trouble. DPT selalu menjadi soal.Karena ini trouble penting maka KPU bersinergi bersama.
Akurasi data pemilih harus membubuhi unsur-unsur data pemilih. DPT kita benar-benar akurat. Kita berusaha keras untuk meminimalisir data.
Muhtahir adalah suatu prinsip yang baru. Artinya pembaharuan. Proses DPT itu ada tiga langkah. Sumber data berasal dari primer Capilduk. Mencakup by name by NIK.
Sampai pada konferhensif data itu agak sulit. Nama NIK KK dan sebagainya. Berbagai cara supaya kita data data bisa diolah dan membuhi sesuai prinsip.
Tanggapan online maupun masyarakat. Jalan tikus, ruang tanggapan dari masyarakat. Kami berharap pangku tangan sekua stakeholder berkenaan data pemilih. Pada ruang tanggapan ini satu satu celah bisa kita maksimumkan memperoleh data-data komperhensif.
Dari situ bisa mengolah lebih maksimal mengenai pendataan yang ada. Membuka seluas luasnya tanggapan masyarakat. Ini tidak akan berjalan apabila tidak didukung stakeholder lain.
Saya kira Parpol bisa mengukur keterjaminan konstuen sudah terdata apa belum. Dan bisa dilaporkan apabila belum terdata. Kita sangat terbuka dari masyarakat.
Kita harapkan, tidak papa 2021 belum maksimal. 0,4 persen. Jauh dari harapan. 2022 dan 2023 bisa kita maksimalkan. Data kedepan bisa bagus lagi.
DPT Beres 25-50 persen kesuksesan pemilu sudah kita pegang. Bangun konstentasi yang baik.
Koordinasi kepala Desa dan Kelurahan. Sijebol. Dalam rangka memastikan dpt kita lebih baik lagi. Mastikan berapa masyarakat meninggal pindah data belum usia 17 tahun.
2 tahun kedepan, kalo Pemerintah memutuskan Pemilu 21 Februari 2024. 2022 bulan Februari akan kita mulai. Kita akan terus fokus terhadap penyajian data pemilih. Agar tidak menyisakan masalah di tahun 2024.
Banyak masalah, hambatan soal UU Pemilu dan UU Kependudukan. Sinergitas KPU dan Capilduk demi dan untuk kepentingan bersama ada semacam ruang untuk berkolaborasi.
Mohon dukungan serta pangku tangan semua stakeholder mari kita sukseskan Pemilu dan Pemilihan 2024. Satu tahapan strategis dan cukup baik di formulasi agar meminimalisir permasalahan. Kalo tidak diselesaikan secara bertahap akan menjadi bom waktu. Apa problem yang harus diperbaiki agar tidak menjadi masalah besar dikemudian hari.
./Tema