JabarCeNNa.com, Banjar -- Pasangan Capres Cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno mendominasi perolehan suara sementara di Kota Banjar.
"Sampai dengan per pukul 12.00 WIB data yang masuk sebanyak 13 persen, sementara pasangan nomor urut 01 memperoleh suara sebanyak 48,2 persen dan pasangan nomor urut 02 memperoleh 51,8 persen. "kata Ketua KPU Kota Banjar, Dani Danial Muhklis, S.Pdi. Kamis 18 April 2019
Dikatakan Danial, "untuk hasil real count di KPU kan di satu kanal yang disebut dengan Situng (Sistem Informasi Perhitungan) dan metodenya dengan dua cara yakni, scaning C1 kemudian dengan Entri C1. Pihak KPU akan melakukan pemindahan data setiap hari 24 jam dengan entri. Jadi kita belum bisa memprediksi sampai kapan, tetapi sejauh ini kita terus menerima model C yang masuk dari tingkat PPS."ucapnya
Saat ini sedang dilaksanakan pergeseran logistik dari PPS menuju PPK untuk dilaksanakan rekapitulasi di tingkat PPK tanggal 18-27 April dilanjut rekapitulasi di tingkat Kota tanggal 28 April sampai 1 Mei.
Lanjut Danial, untuk hasil itu akan ditetapkan dan ditentukan oleh rekapitulasi di KPU itu yang legal. Jadi saya kira harap bersabar karena ini selesai penghitungan di tingkat TPS, untuk selanjutnya dilakukan rekapituasi di PPK dan itu belum, baru akan dilaksanakan pada tahapan berikutnya.
Pihaknya menghimbau, kepada seluruh warga masyarakat untuk tetap tenang dan bersabar karena nanti yang tentu diakui legitimasi oleh aturan perundang-undangan tentu adalah hasil rekapitulasi dan penetapan di tingkat KPU. Baik berjenjang di tingkat Kabupaten/Kota, Provinsi, dan RI nanti yang secara umum diatur dalam PKPU tahapan.
"seluruh proses rekapitulasi dari mulai perhitungan itu paling lambat 35 hari, jadi saya kira masih panjang waktunya, itu yang bersifat manual" ucap Danial
Sejauh ini kendala beberapa proses untuk dalam pemungutan ada beberapa kendala soal masalah klasik ini hasil dari beberapa penelitian sebelumnya, terlalu besarnya surat suara dan sebagainya tetapi sejauh ini tidak ada kendala-kendala yang selama ini menghambat proses pemungutan dan perhitungan di tingkat TPS.
Untuk Situng masih terus berjalan tidak ada hambatan yang berarti, kendala kita hanya proses C1 yang masuk ke kita agak lambat, Subuh baru mulai masuk ke KPU"ujarnya
Terkait soialisasi, kita sudah sangat maksimal biar kita menggunakan piranti-piranti yang kita laksankan dan terakhir baru kita mendapat laporan perhitungan dari Kesabangpol, cukup luar biasa partisipasi kita meningkat 82 persen kurang lebih "barusan hasil vicon kita", itu versi kesbang, belum versi kita, dan kami optimis lebih dari itu.
Harapannya ini proses yang kelanjutan setelah pemungutan dan perhitungan suara tingkat TPS, tahapan yang paling krusial lagi adalah di PPK nanti, kami menghimbau tidak hanya ke masyarakat tapi ke Partai Politik sebagai peserta Pemilu TKN dan BPN di tingkat Daerah ini bisa sama-sama mengawal, mengontrol termasuk juga dengan teman-teman Bawaslu yang menjalankan fungsinya sebagai pengawasan, saya kira sejauh itu dilakukan insyaallah berjalan lancar.
.Tema